Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gerindra: Srimulyaninomic Terbukti Gagal Lho

Gerindra: Srimulyaninomic Terbukti Gagal Lho Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Waketum Gerindra Arief Poyuono menyebut ilmu Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani dianggap gagal membawa ekonomi Indonesia untuk tumbuh mencapai 6 persen.

Bahkan, ia menyebut ilmu Sri Mulyani dengan sebutan srimulyaninomic. Menurut dia, srimulyaninomic tidak akan pernah bisa membawa angka pertumbuhan ekonomi Indonesia di atas 6 persen.

"Saya yakin srimulyaninomic tidak akan pernah bisa mencapai angka pertumbuhan ekonomi di atas 6 persen nantinya. Dan malah utang makin menggunung nantinya di akhir pemerintahan Joko Widodo (Jokowi)," katanya lewat pesan yang diterima, Selasa (5/11/2019).

Baca Juga: Cetus Rizal Ramli: Siapapun Menkeu-nya, Kalau Tawarkan Utang Pasti Dipuji...

Baca Juga: Anggaran Lem Aibon Rp82 Miliar, Tanggungan Utang Anies Baswedan Sentuh Angka Rp5,4 Miliar

Namun, bukan tanpa alasan, ia berkaca pada lima tahun kepemimpinan Jokowi di periode pertama. Saat itu, Sri Mulyani menjadi Menkeunya. Dalam lima tahun belakangan, pemerintahan Jokowi menaikkan pajak, harga BBM hingga tarif dasar listrik.

"Anehnya penerimaan negara terus defisit dan diselesaikan dengan utang baru," tegasnya.

Sambungnya, "Di mana-mana kalau mau menaikkan tingkat pertumbuhan ekonomi biasanya instrumen yang dipakai itu turunkan pajak, sehingga menarik investasi di Indonesia, yang akhirnya memberikan dampak pembukaan lapangan kerja baru, serta peningkatan penerimaan negara berupa pajak," tambah dia.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: