Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kata Menag, Pakai Cadar Bukan Ukuran Orang itu Bertaqwa

Kata Menag, Pakai Cadar Bukan Ukuran Orang itu Bertaqwa Kredit Foto: Antara/Wahyu Putro A
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Agama Fachrul Razi mengatakan pengenaan cadar bukan jadi tolak ukur seseorang bisa dianggap bertakwa. Ia juga tak mau cadar berkembang, dengan alasan tersebut.

Baca Juga: Golkar Pertanyakan Wacana Menag Melarang Pakai Cadar dan Celana Cingkrang

"Kami ingin cadar tidak berkembang dengan alasan takwa. Jangan cadar ini jadi ukuran ketakwaan umat,

Menurut dia, larangan penggunaan cadar justru untuk alasan keamanan di instansi sebagaimana adanya larangan menggunakan helm tertutup saat masuk kompleks perkantoran.

Sementara soal pembatasan penggunaan celana cingkrang, Fachrul menegaskan dirinya tidak melarang dipakai dalam keseharian seseorang. Akan tetapi, jika memang suatu instansi tidak membolehkan sebaiknya dihormati.

"Celana gantung atau cingkrang, di rumah saya pakai sarung dan celana cingkrang. Adik-adik saya juga pakai. Apa kewenangan kita melarang?," kata dia.

Menag mengatakan kontroversi cadar dan cingkrang bukan soal ketakutan terhadap radikalisme secara berlebihan.

Radikalisme, kata dia, bukan potensi besar terjadi di Indonesia, tapi bukan berarti tidak ada.

"Apa radikalisme tidak perlu ditakutkan? Tapi kita lihat di masjid itu ada, kita takut, Pak. Kalau di masjid kita beberapa kali menemukan maka perlu diwaspadai dan perlu langkah-langkah," kata dia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: