Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dewi Tanjung Bandingkan Penyiraman Novel dengan 6 Anjing

Dewi Tanjung Bandingkan Penyiraman Novel dengan 6 Anjing Kredit Foto: Antara/Aprillio Akbar
Warta Ekonomi, Jakarta -

Politikus PDIP Dewi Tanjung mengatakan banyak yang hal mencurigakan di kasus penyiraman air keras penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan. Salah satu hal yang mencurigakan adalah wajah Novel Baswedan yang tampak tak terluka meski tersiram air keras.

"Katanya dia (Novel Baswedan) benar-benar disiram sama asam sulfat. Oh iya? Kenapa mukanya tidak hancur? Tidak meleleh? Ini loh contoh yang paling gampang yang saat ini sedang viral juga, ada enam ekor anjing disiram air keras sama orang yang tidak punya rasa kemanusiaan," katanya dalam akun YouTube sebagaimana dikutip di Jakarta, Jumat (8/11/2019).

Baca Juga: Aksi Dewi Tanjung Tak Berujung! Warganet: Fitnahnya Jahat, Kok Polisi Enggak Menindak?

Dewi Tanjung menegaskan dampak air keras itu sangat berbahaya terhadap makhluk hidup. Misalnya, salah satu dari enam anjing mengalami kematian setelah tersiram oleh air keras. Kemudian hampir seluruh tubuh anjing tersebut meleleh dan melepuh.

"Kenapa muka Novel Baswedan tidak seperti anjing itu?" herannya.

Ia mengaku tidak terima jika dirinya disebut tak memiliki rasa kemanusiaan. Ia mengaskan orang yang tidak memiliki rasa kemanusiaan itu ialah pihak-pihak yang menyiram air keras kepada orang lain ataupun kepada binatang.

"Pengacara Novel Baswedan bilang Dewi Tanjung tidak punya rasa kemanusiaan. Justru karena punya rasa kemanusiaan maka saya ingin fakta kebenaran," tegasnya.

Sebelumnya, Dewi Tanjung melaporkan penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan ke Polda Metro Jaya atas dugaan melakukan rekayasa terkait kasus penyiraman air keras. Dalam keterangannya, Dewi mencurigai Novel telah merekayasa sendiri insiden yang dialami. Sebab, ia menemukan kejanggalan dalam bekas luka milik Novel.

"Faktanya kulit Novel kan enggak apa-apa, hanya matanya. Yang lucunya kenapa hanya matanya sedangkan kelopaknya, intinya semua tidak (rusak)," klaim Dewi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Bagikan Artikel: