Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

JK Akui Ada Oknum di Masjid yang Terjangkit Radikal

JK Akui Ada Oknum di Masjid yang Terjangkit Radikal Kredit Foto: Antara/Aprillio Akbar
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua Umum Pengurus Pusat Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jusuf Kalla mengatakan tidak semua masjid dan musala di Indonesia terpapar radikalisme. Dia mengajak pengurus masjid dan musala menyiapkan dai-dai yang memiliki pemahaman agama cukup dan moderat untuk mencegah penyebaran paham radikal.

 

"Saya katakan ada hampir satu juta masjid dan musala, tidak mungkin sejuta terpapar (radikalisme), jadi 99,9 persen itu aman (dari radikalisme),” kata Jusuf Kalla di sela meresmikan Masjid Apung di Pantai Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (9/11/2019).

 

Baca Juga: Pensiun, JK Mau Fokus 'MC', Urus Masjid, dan . . . .

Baca Juga: Pak JK Pulang Kampung ke Makassar

Baca Juga: Tuntaskan Pengabdian Jadi Wapres, JK Dihadiahi Award oleh Golkar

 

Ia mengajak pemuka agama turut menyebarkan opini yang baik bahwa masjid di Tanah Air tak menganut radikalisme. "Mungkin ada satu hingga dua orang atau empat orang yang bicara radikal,” kata dia.

 

Langkah DMI dalam mencegah penyebaran radikalisme di tempat ibadah, kata dia, dengan menyaring ustadz-ustadz yang diberi kepercayaan untuk memberikan tausyiah di masjid.

 

“Siapkan dai-dai yang modern dan punya pemahaman agama yang cukup,” tutur mantan Wakil Presiden itu.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: