Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Eks Menteri Luar Negeri AS: Calonkan Diri Jadi Capres Bukan Rencana Saya

Eks Menteri Luar Negeri AS: Calonkan Diri Jadi Capres Bukan Rencana Saya Kredit Foto: Biography.com
Warta Ekonomi, New York -

Eks Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Hillary Clinton mengungkapkan banyak orang yang menekannya untuk mempertimbangkan maju sebagai kandidat calon presiden (capres) 2020 mendatang.

“Mencalonkan diri sebagai capres bukan rencana saya,” kata Hillary dalam wawancara dengan BBC Radio. “Saya mengatakan tidak pernah, tidak pernah mengatakan tidak pernah dan saya pastinya mengatakan kepada kamu saya di bawah tekanan dari banyak, banyak, banyak orang untuk memilirkan hal itu,” ujarnya. Ditegaskan Hillary, dirinya tidak memiliki rencana mengenai hal tersebut.

Baca Juga: Ini 5 Hal yang Harus Diketahui saat Sidang Pemakzulan Trump

Hillary tidak menjelaskan detail siapa yang menekannya untuk maju sebagai capres. Penegasan Hillary itu disampaikan dalam wawancara di London dalam rangka mempromosikan bukunya berjudul The Book of Gutsy Women, yang ditulis bersama putrinya, Chelsea Clinton. Hillary mengklaim dirinya selalu berpikir sepanjang waktu tetap presiden seperti apa yang ideal untuk memimpin Amerika Serikat dan dunia.

“Jelas, saya berpikir tentang hal itu, saya memikirkannya sepanjang waktu,” paparnya. Dia mengungkapkan, presiden AS mendatang akan memiliki tugas berat untuk memperbaiki segala kerusakan.

CNN sebelumnya melaporkan Hillary, nominasi Demokrat 2016, mendapatkan seruan dari anggota Partai Demokrat untuk maju pada petarungan perebutan nominasi capres 2020. Namun, seruan tersebut tidak akan dilaksanakannya. Pada Maret lalu, Hillary mengungkapkan dia tidak akan maju sebagai capres lagi pada 2020.

Isu kembalinya Hillary pada pemilu 2020 karena menyusul menguatnya pertandingan ulang antara Hillary melawan Presiden AS Donald Trump. Isu semakin kuat setelah Trump menciutkan tweet yang menyarankan Hillary untuk maju kembali maju pada pemilu presiden 2020. Namun, Hillary mereponsnnya. “Jangan ganggu saya. Lakukan saja pekerjaanmu,” ujarnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Shelma Rachmahyanti

Bagikan Artikel: