Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Derita Lorenzo 2 Tahun Terakhir di MotoGP, Mulai Cedera sampai...

Derita Lorenzo 2 Tahun Terakhir di MotoGP, Mulai Cedera sampai... Kredit Foto: Twitter/@lorenzo99
Warta Ekonomi, Valencia, Spanyol -

Pebalap Tim Mission Winnow Ducati, Andrea Dovizioso buka suara soal keputusan Jorge Lorenzo pensiun dari dunia MotoGP. Menurutnya, keputusan itu diambil karena Lorenzo telah menderita dalam dua tahun terakhir.

"Saya bertemu dengannya untuk pertama kalinya di Kejuaraan Eropa pada 2001 dan kami selalu naik ke kelas berikutnya pada saat yang sama. Dia selalu menjadi saingan berat saya. Dia telah memenangkan banyak balapan dan kejuaraan dunia. Saya pikir dia bisa bahagia dengan kariernya,” ujar Dovizioso, sebagaimana dikutip dari Speedweek, Jumat (15/11/2019).

Penderitaan Lorenzo telah terlihat sejak dirinya masih menyandang status sebagai rekan setim Dovizioso di Ducati. Pada musim 2018, beberapa insiden mewarnai penampilan pebalap berjuluk Por Fuera itu di MotoGP. Akibat beberapa insiden yang dialami, Lorenzo harus mendera cedera yang cukup parah di kaki serta tangannya.

Baca Juga: Jorge Lorenzo Putuskan Pensiun, Ada Desakan dari Dorna?

Tak berhenti di situ, penderitaan Lorenzo pun berlanjut ke musim ini. Ia kembali harus mengalami kecelakaan yang membuat tubuhnya terluka. Bahkan tahun ini, luka yang dialami lebih parah, yakni retak tulang belakang.

Kecelakaan yang dialaminya di MotoGP Belanda 2019 ini pun telah memberi pengaruh besar terhadap penampilan Lorenzo. Sang pebalap menjadi kesulitan tampil kompetitif di atas sirkuit. Akibatnya, hasil minor terus diraih hingga Lorenzo akhirnya memutuskan untuk pensiun.

Dovizioso pun menghargai betul keputusan yang diambil Lorenzo. Ia kini hanya berhadap kehidupan yang lebih baik akan dijalani pebalap asal Spanyol itu setelah memutuskan mengakhiri kariernya di dunia balap motor.

“Sayangnya, olahraga seperti itu dan kadang-kadang sulit untuk tetap naik level. Saya percaya dalam dua tahun terakhir dia telah menderita karena beberapa kejatuhan yang terus menghantui pikirannya. Tapi, apa yang dia lakukan di kejuaraan dunia adalah sesuatu yang hebat,” tukasnya.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: