Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kapal Ukraina Dikembalikan Rusia, Ternyata Moskow Inginkan...

Kapal Ukraina Dikembalikan Rusia, Ternyata Moskow Inginkan... Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Moskow -

Rusia akan mengembalikan kapal-kapal Angkatan Laut Ukraina yang disita setahun yang lalu. Pengembalian ini akan dilakukan pada Senin (18/11/2019).

Langkah ini diambil Rusia ketika mereka sedang mempersiapkan KTT untuk mencoba menyelesaikan konflik yang lebih luas antara kedua negara.

"Sesuai dengan perjanjian yang disimpulkan dengan pihak Ukraina, tiga kapal Ukraina sedang ditarik dari pelabuhan Kerch ke titik transfer yang disetujui," kata seorang pejabat Penjaga Perbatasan dengan Dinas Rahasia Rusia kepada kantor berita Interfax, Minggu (17/11).

Baca Juga: Eks Dubes AS Sebut Donald Trump Beri Bantuan Militer ke Ukraina

Moskow menyita dua kapal perang Ukraina dan sebuah kapal penarik pada November tahun lalu, ketika kapal-kapal itu tengah melalui Selat Kerch, sebuah jalur air sempit yang memberi akses ke Laut Azov yang digunakan oleh Ukraina dan Rusia.

Sebelumnya, 24 pelaut Ukraina yang ditahan pada saat itu, telah dikembalikan ke Ukraina pada bulan September. Tindakan ini dilakukan sebagai bagian dari pertukaran dengan Rusia.

Sementara pada hari Jumat (15/11), kantor kepresidenan Perancis mengumumkan pertemuan puncak yang melibatkan Perancis, Jerman, Rusia, dan Ukraina di Paris pada 9 Desember.

Pertemuan ini digelar untuk membahas cara menyelesaikan konflik yang lebih luas di Ukraina timur.

"KTT itu dimungkinkan oleh 'kemajuan besar' yang terjadi, sejak Volodymyr Zelenskyy terpilih sebagai presiden Ukraina pada akhir April,” sebut pernyataan Kantor Kepresidenan Prancis.

Sejak menduduki kursi Presiden Ukraina, Zelenskyy telah berusaha menghidupkan kembali proses perdamaian untuk mengakhiri konflik separatis berusia lima tahun di Ukraina timur, yang telah menewaskan 13.000 orang.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: