Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Musuh Morales Batalkan Pemilu 20 Oktober

Musuh Morales Batalkan Pemilu 20 Oktober Kredit Foto: Sindonews
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kedua majelis di Kongres Bolivia pada Sabtu (23/11) dengan suara bulat mensahkan peraturan untuk membatalkan pemilihan umum 20 Oktober.

Baca Juga: Krisis Bolivia, Evo Morales Masih Percaya PBB Bisa Jadi Penengah

Pemungutan suara di Kongres juga melicinkan jalan buat pemungutan suara baru tanpa mantan presiden Evo Morales, terobosan buat krisis politik di Bolivia.

Presiden sementara Jeanine Anez, mantan senator dan penentang Morales, telah menyatakan ia akan menandatangani peraturan sehingga itu bisa diberlakukan, kendati tidak jelas kapan.

Rancangan undang-undang tersebut diajukan saat demonstran anti-pemerintah mengangkat blokade jalan untuk mengadakan pembicaraan dengan Anez dengan tujuan mengakhiri kerusuhan selama beberapa pekan. Lebih dari 30 orang telah tewas dalam bentrokan antara pemrotes dan pasukan keamanan.

Jaksa Agung Bolivia Juan Lanchipa pada Jumat (22/11) mengatakan kantornya mulai menyelidiki mantan presiden Evo Morales sehubungan dengan dugaan penghasutan dan terorisme, terkait dengan tuduhan pemerintahan sementara bahwa Morales menggerakkan kerusuhan sejak mundur dari jabatannya.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: