Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Wapres Ma'ruf: Bukan, Kebencian Bukan Sifat Islam

Wapres Ma'ruf: Bukan, Kebencian Bukan Sifat Islam Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menegaskan bahwa Islam bukan lah agama yang bersifat mendorong kebencian kepada sesama dan pemerintah. 

Menurutnya, agama Islam selalu mengajarkan segala kebaikan dan juga cinta terhadap sesama. Namun, agama Islam justru malah dimanfaatkan untuk dijadikan topeng bagi pelaku radikalisme.

"Sekalipun banyak dalih yang digunakan untuk menjustifikasi radikalisme, radikalisme agama termasuk yang paling sering digunakan," katanya, saat menyampaikan kuliah umumnya dalam acara Dies Natalies ke-36 Universitas Islam Malang (Unisma), Jawa Timur, Rabu (27/11/2019).

Baca Juga: Isu Reuni Akbar Batal, PA 212: Mereka Gak Suka Islam Bersatu, Ibarat Anjing Menggonggong

Baca Juga: Jadi Stafsus Wapres, Siapa Sih Robikin Emhas?

Sambungnya, "Agama Islam, agama yang diturunkan Allah SWT melalui Nabi Besar Muhammad SAW sebagai agama yang memberi rahmat bagi seluruh semesta, digunakan oleh pihak yang tidak bertanggungjawab untuk mencapai tujuan dengan menggunakan cara-cara kekerasan," tambah dia.

Selain itu, ia menyimpulkan kalau ada pihak yang mendorong kebencian kepada negara atau pemerintah maka hal tersebut tidak sesuai dengan sifat Islam.

"Karena itu, jika ada sikap yang mendorong kebencian, baik itu kepada negara, pemerintah atau golongan lain, maka itu sesungguhnya bukan sifat Islam," tukasnya.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: