Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Motor Jadi Andalan Para Pekerja Komuter, Ini Alasannya

Motor Jadi Andalan Para Pekerja Komuter, Ini Alasannya Kredit Foto: Agus Aryanto
Warta Ekonomi, Jakarta -

Sepeda motor masih menjadi moda transportasi andalan para pekerja komuter (penglaju) sebagai sarana transportasi sehari-hari. Mengutip katadata, jumlah sepeda motor yang berada di Jakarta mencapai 10,82 juta unit pada tahun 2012. Angka itu kemudian meningkat sampai 13,3 juta unit pada 2016. Dengan rata-rata pertumbuhan sebesar 5,3% per tahunnya, diperkirakan jumlah sepeda motor di Jakarta bisa mencapai 14 juta unit pada 2017 dan 14,74 juta unit pada tahun 2018. 

Jovin Hoon, Co-Founder Moladin, startup penyedia informasi motor mengungkapkan, ada beberapa alasan kenapa moda ini masih menjadi alternatif yang menarik sebagai sarana transportasi sehari-hari, di antaranya, motor menjadi moda pengumpan yang cepat ke transportasi umum. Harus diakui transportasi umum di Jakarta saat ini sudah beberapa langkah lagi menuju status idealnya sebagai sarana transportasi yang memadai untuk kota metropolitan. Armada dan rute Transjakarta yang makin bervariasi, Commuter Line yang bebas tanpa hambatan kemacetan, sampai MRT yang revolusioner.

Baca Juga: Jajal Motor Baru, Quartararo Lebih Nyaman Motor Lama 

"Namun, transportasi-transportasi itu masih belum mencapai titik-titik rumah para pekerja komuter yang berada di wilayah penyangga," ungkap Jovin. 

Oleh karena itu, masyarakat tetap membutuhkan kendaraan bermotor untuk setidaknya sebagai akses ke stasiun atau halte terdekat. Sepeda motor bisa mengisi kekosongan ini dengan sangat baik. Apalagi, saat ini telah tersedia sarana park and ride di beberapa titik wilayah penyangga ataupun di dekat stasiun MRT atau Commuter Line.

Alasan berikutnya adalah jenis sepeda motor yang bervariasi. Lebih dari 50 variasi motor baru dirilis oleh para pabrikan motor di Indonesia. Mulai dari motor matic, scooter, sports, sampai seri motor trail. Motor-motor baru yang bervariasi ini menjadi daya tarik sendiri bagi para pekerja komuter untuk memilih varian mana yang cocok dengan perjalanan mereka sehari-hari.

"Motor dengan transmisi matic mungkin masih menjadi primadona karena mudah dikendarai dan nyaman untuk diajak macet-macetan di jalan raya," ujar Jovin. 

Adanya forum motor yang bervariasi juga menjadi asalan. Forum-forum motor di internet menjadi tempat bertemunya para pengguna motor dari merek tertentu sampai varian tertentu untuk berbagi informasi dan tips-tips penting untuk perawatan motor mereka. Tak jarang juga ada komunitas yang akhirnya terbentuk dari forum-forum otomotif di dunia maya. 

Kehadiran forum itu bisa menjembatani orang-orang yang tidak memiliki waktu luang di bengkel untuk mengumpulkan informasi penting seputar motor mereka. Kemudahan akses informasi ini membuat sepeda motor menjadi moda yang masih menarik untuk digunakan para pekerja komuter. 

Alasan berikutnya adalah kemudahan mencari suku cadang motor. Biaya perawatan bulanan tentunya menjadi variabel yang diperhitungkan para pekerja komuter dalam menggunakan transportasi pribadi untuk beraktivitas sehari-hari. Pada umumnya, sepeda motor memiliki biaya perawatan bulanan yang terjangkau.

Alasan terakhir adalah proses jual-beli yang mudah dilakukan. Peningkatan jumlah sepeda motor dengan rata-rata 5,3% per tahunnya di Jakarta merupakan bukti nyata bahwa proses jual-beli sepeda motor makin mudah dilakukan. Selain melalui cara konservatif, saat ini orang-orang juga bisa memanfaatkan sistem penjualan dan permohonan kredit motor secara online, baik melalui web atau pun aplikasi motor. 

"Kini, Anda tak perlu lagi mendatangi dealer-dealer untuk membeli motor karena semuanya bisa dilakukan melalui smartphone," jelas Jovin. 

Mario Tanamas selaku Co-Founder Moladin menambahkan, sebagai startup penyedia informasi seputar motor, menurutnya, Moladin memiliki banyak informasi lain yang bermanfaat bagi pecinta motor. Moladin sendiri sengaja dibuat untuk membuat hidup bikers di Indonesia jadi lebih mudah. 

Mario juga menambahkan bahwa Moladin adalah aplikasi serba ada bagi para bikers di Indonesia. Mulai dari menemukan penawaran motor baru atau bekas yang dilengkapi dengan info spesifikasi dan harga, pencarian suku cadang, aksesori, dan apparel, sampai forum dan komunitas semuanya ada di Moladin. 

"Melalu platform online ini, para bikers memiliki wadah untuk mendapatkan informasi seputar dunia motor sekaligus berinteraksi dengan sesama bikers di Indonesia," pungkas Mario. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Agus Aryanto
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: