Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Di Depan DPR, Erick Jelaskan Pemangkasan dan Formasi Baru Eselon I Kementerian BUMN

Di Depan DPR, Erick Jelaskan Pemangkasan dan Formasi Baru Eselon I Kementerian BUMN Kredit Foto: Bambang Ismoyo
Warta Ekonomi, Jakarta -

Usai terpilih menjadi Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, langsung melakukan perombakan besar-besaran pada Eselon I Kementerian BUMN.

Menteri Erick mengatakan, apa yang dilakukannya merupakan upaya dalam melakukan efisiensi dan mengefektifkan birokrasi di lingkungan kementerian yang dipimpinnya. Manuvernya telah dibuktikan dengan dilakukannya perombakan jajaran pejabat Eselon I di Kementerian BUMN.

Baca Juga: Andre Minta Erick Thohir Selidiki Luhut: Jangan Takut!

Saat ini, Menteri Erick sudah memiliki dua Wakil Menteri dan sudah memiliki pos pekerjaan masing-masing. Nantinya, jumlah Deputi di Kementerian BUMN akan dipangkas menjadi 3 (tiga) posisi jabatan dari yang saat ini ada 7 posisi jabatan.

Hal tersebut dijelaskan Erick Thohir di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI), tepatnya pada agenda Rapat Kerja bersama Anggota Komisi VI.

"Sesuai visi presiden, reformasi birokrasi harus berjalan. Makanya kemarin dalam tahap kita bagaimana mengurangi beban birokrasi yang sangat panjang di Kementerian BUMN," jelas Erick Thohir, Senin (2/12/2019).

"Kita harus menjadi services BUMN. Apalagi kalau sampai Direksi BUMN harus kita tambah birokrasinya. Makanya, kita ubah struktur dengan mengurangi jumlah deputi dari 7 menjadi 3," lanjutnya. Erick kembali menambahkan, tiga jabatan Eselon I bukan lagi berfokus pada tiap bidang/sektor bisnis BUMN, tetapi akan lebih berfokus pada sumber daya manusia, hukum, dan keuangan.

"Deputi yang nanti akan dibentuk ada 3 deputi yang fokus ke hukum, SDM, dan keuangan. Jadi, lebih fungsional. Tentu Saja Sesmen (Sekretaris Menteri) sendiri nanti akan lebih ke administrator. Itu tahap awal yang kita lakukan," pungkasnya.

Diketahui, penyederhanaan birokrasi ini sudah dicanangkan Presiden Joko Widodo dalam pidato pelantikan Presiden 2019-2024 yang disampaikan di Ruang Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: