Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Akhirnya, AS-Meksiko-Kanada Sepakati Perjanjian Dagang Baru

Akhirnya, AS-Meksiko-Kanada Sepakati Perjanjian Dagang Baru Kredit Foto: Republika
Warta Ekonomi, Mexico City -

Setelah berbulan-bulan melakukan negosiasi, perwakilan dari Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada akhirnya menandatangani revisi pakta perdagangan regional mereka pada hari Selasa (10/12) kemarin.

Penandatanganan yang dilaksanakan di Mexico City ini dihadiri oleh Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador, Wakil Perdana Menteri Kanada Chrystia Freeland, Perwakilan Dagang AS Robert Lighthizer, dan penasihat Gedung Putih, Jared Kushner.

Perjanjian Amerika Serikat-Meksiko-Kanada (USMCA) ini akan diajukan ke badan legislatif negara untuk persetujuan akhir. Kesepakatan itu dimaksudkan untuk memperbarui Perjanjian Perdagangan Bebas Amerika Utara (NAFTA), perjanjian dagang yang disepakati sejak tahun 1994 silam.

Baca Juga: Kesepakatan Dagang AS-China Buntu, Ternyata karena. . .

Lebih baik dibanding perjanjian awal

Kubu demokrat dan para pemimpin buruh AS memberikan dukungan mereka kepada USMCA setelah menuntut peningkatan kondisi pekerja yang lebih baik. Dalam konferensi persnya, Ketua DPR Amerika, Nancy Pelosi menyampaikan bahwa perjanjian yang direvisi itu "jauh lebih baik daripada yang awalnya diusulkan oleh pemerintah."

Federasi buruh utama AS, AFL-CIO, juga menyebut USMCA sebuah "perbaikan besar" atas perjanjian awal, yang ditandatangani pada November 2018 tetapi kemudian terhenti dalam proses ratifikasi.

"Untuk pertama kalinya, standar ketenagakerjaan akan benar-benar ditegakkan," termasuk inspeksi pabrik, ujar Richard Trumka, Presiden AFL-CIO, yang mana suara Trumka akan sangat berpengaruh untuk meningkatkan dukungan kesepakatan di Kongres.

Bertepatan dengan sidang pemakzulan

Finalisasi USMCA akan menjadi kemenangan besar bagi Presiden AS Donald Trump, yang berhasil menggantikan perjanjian NAFTA yang sudah berusia 25 tahun sebagai janji utama kampanyenya. Penandatanganan hari Selasa kermarin terjadi bertepatan di hari yang sama ketika kubu Demokrat melontarkan tuduhan pemakzulan terhadapnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Shelma Rachmahyanti

Bagikan Artikel: