Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tekan Konsumsi Gas, Revitalisasi Pabrik Jadi Jurus Pupuk Indonesia

Tekan Konsumsi Gas, Revitalisasi Pabrik Jadi Jurus Pupuk Indonesia Kredit Foto: Irwan Wahyudi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Perusahaan 'pelat merah' yang bergerak di industri pengolahan pupuk yakni PT Pupuk Indonesia (Persero) telah menjalankan strategi dalam rangka mengantisipasi persoalan pasokan gas di industri pupuk dan petrokimia. 

Dalam upayanya tersebut, Pupuk Indonesia melakukan strategi program revitalisasi pabrik tua hingga optimalisasi penggunaan gas untuk bahan baku. Kepala Komunikasi Korporat Pupuk Indonesia, Wijaya Laksana, mengatakan bahwa langkah tersebut sejauh ini cukup efektif dalam mengurangi konsumsi gas pabrik-pabrik pupuk milik anak perusahaannya.

Baca Juga: Pupuk Indonesia Sediakan 287 Ribu Ton Pupuk Non-Subsidi

"Jadi, revitalisasi pabrik ini selain menambah kapasitas, bertujuan juga untuk mengganti pabrik-pabrik tua yang sudah boros konsumsi bahan bakarnya dengan pabrik baru yang jauh lebih efisien," jelas Wijaya dalam keterangan yang diperoleh di Jakarta, Kamis (12/12/2019).

"Contohnya, ada pabrik yang sudah tua dengan rata-rata konsumsi gas mencapai 40 MMBTU, kami ganti dengan pabrik baru yang konsumsi gasnya hanya 26 MMBTU. Itu sudah penghematan yang cukup signifikan," lanjutnya.

Dirinya kembali menuturkan, pihaknya juga dapat menghemat konsumsi gas melalui optimalisasi pemakaian gas yang difokusnya hanya sebagai bahan baku.  Sebelumnya, gas tidak hanya untuk bahan baku produksi pupuk, tapi juga sebagai sumber energi utilitas pabrik seperti listrik, steamed, hingga uap.

"Kini utility-nya kita ganti dengan batu bara, sementara gas kami maksimalkan sebagai bahan baku," pungkas Wijaya Laksana.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: