Efek Momen 12.12: Bursa Diguyur Ratusan Miliar Rupiah, Saham Perbankan Kuasai Panggung!

Warta Ekonomi, Jakarta -

Momen 12.12 turut disemarakkan oleh pelaku pasar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Kendati tak ada promo layaknya berbelanja produk di berbagai e-commerce, minat investor untuk berbelanja saham tak dapat dibendung.

Baca Juga: Kelas Kakap! Lagi-Lagi, Perusahaan Hary Tanoe Borong Saham. . . .

Berdasarkan pantauan melalui RTI, sepanjang perdagangan hari ini asing aktif berbelanja saham di bursa dengan capaian net buy sebesar Rp153,44 miliar atau setara dengan Rp453,91 miliar. Namun, berbanding terbalik dengan investor asing, investor domestik justru ramai mencairkan keuntungan dengan akumulasi nilai jual sebesar Rp203,18 miliar atau setara dengan Rp492,51 miliar dalam sepekan terakhir.

Baca Juga: Ups! Perusahaan Erick Thohir Ngaku Ada Kongsi dengan Garuda, Apa Tuh?

Volume dana yang mengalir ke luar lebih besar daripada dana yang masuk itulah yang kemudian membuat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkontraksi. Alhasil, pada penutupan sesi II ini, IHSG berakhir dengan depresiasi -0,66% ke level 6.139,39. Level tersebut sekaligus menjadi yang terendah sepanjang hari ini. 

Baca Juga: Serba 12, Ini Dia Promo Cashbac 12.12 yang Siap Ramaikan Harbolnas

Sejumlah 13,59 miliar saham diperdagangkan dengan frekuensi 493.363 kali transaksi dan nilai transaksi harian yang dibukukan mencapai Rp9,01 triliun. Pergerakan saham yang terpantau meliputi 151 saham naik, 247 saham turun, dan 145 saham lainnya stagnan.

Adapun saham-saham penopang IHSG sampai dengan sore ini didominasi oleh saham perbankan. Bagaimanapun, ada tiga saham perbankan yang menduduki poisisi ketiga teratas sebagai saham yang paling banyak dikoleksi. Ketiga saham tersebut meliputi saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) senilai Rp257 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) senilai Rp25,7 miliar, dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) senilai Rp9,7 miliar.