Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

2020, Victoria Care Indonesia Target Penjualan Naik 30%

2020, Victoria Care Indonesia Target Penjualan Naik 30% Kredit Foto: PT Victoria Care Indonesia
Warta Ekonomi, Surakarta -

PT Victoria Care Indonesia, salah satu produsen kosmetik terkemuka di Indonesia menargetkan pertumbuhan penjualan naik 30% di tahun 2020. Beberapa strategi pun dilakukan untuk mencapai target tersebut di tengah pasar yang kian menantang.

Billy Hartono Salim, pendiri dan CEO PT Victoria Care Indonesia mengungkapkan, untuk terus bertumbuh dan berkembang, perusahaan harus mengikuti perkembangan zaman.

Berdasarkan Survei Sosial Ekonomi Nasional tahun 2017, jumlah para milenial berjumlah 88 juta jiwa atau 33,75% dari jumlah penduduk Indonesia. Jumlah kaum milenial yang semakin menguasai demografi ini merupakan tantangan sekaligus peluang bagi bangsa Indonesia baik di masa sekarang maupun di masa depan.

Baca Juga: Rencana 2020: Tetra Pak Targetkan Tingkat Daur Ulang 30%

Itu sebabnya, pada awal tahun 2019 PT. Victoria Care Indonesia mulai fokus merekrut generasi milenial dan juga fokus mengembangkan e-commerce dan melakukan ekspor ke luar negeri.

Untuk bisa terus berinovasi dengan berbagai divisi baru dan mengakomodir pertumbuhan karyawan yang pesat, di penghujung tahun 2019 ini PT Victoria Care Indonesia menempati kantor baru di Puri Indah Financial Tower. Kantor baru ini memiliki konsep Millenial Office, untuk memenuhi kebutuhan para pekerjanya yang mulai banyak dari usia milenial, yang memiliki pola kerja dan ritme kerja yang kreatif.

Kantor baru menempati 2 lantai, yakni di lantai 10 dan 11, menerapkan system open space dan tersedia banyak Break Out area yang nyaman, yang bisa digunakan oleh seluruh karyawan untuk mengadakan meeting, membahas masalah-masalah operasional, mencari ide produktif dan kreatif, hingga program-program promosi baru.

Selain itu juga memberikan work life balance kepada karyawan, berupa tempat olahraga (gym) yang bisa digunakan oleh semua karyawan.

Kantor baru tersebut dikenalkan ke publik pada Kamis (12/12/2019). Acara tersebut dihadiri Duta Besar RI untuk Republik Rakyat Tiongkok (RTT) Djauhari Oratmangun, Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan Dody Edward, Direktur Pasar Wisata Tiongkok dan Asia Kemenparekraf Vincent Jemadu, Staff Khusus Menteri Koperasi Dody Edward serta para mitra bisnis PT VCI.

Strategi berikutnya adalah memperluas pasar. Seperti diketahui produk-produk PT. VCI tidak hanya dipasarkan di pasar domestik, namun juga sudah ke mancanegara, antara lain Brunei, Pakistan, Jepang dan Papua Nugini. Pasar luar negeri berikutnya yang akan disasar adalah China.

Untuk tahun 2020, PT. VCI menargetkan penjualan produk naik 30 persen,” ujar Billy.

Duta Besar RI untuk RTT Bapak Djauhari Oratmangun pun berharap produk-produk PT. VCI dapat masuk ke Tiongkok. Pasalnya, saat ini, Pemerintah Republik Indonesia sedang mengenjot produk-produk dalam negeri dapat dipasarkan di negeri tirai bambu.

“Kita akan terus berkolaborasi dengan pejabat-pejabat di Tiongkok untuk memasarkan produk- produk Indonesia di Tiongkok sehingga defisit perdagangan Indonesia dan Tiongkok dapat berkurang,” ujar Bapak Djauhari.

Adapun beberapa produk yang dihasilkan PT Victoria Care Indonesia adalah produk perawatan rambut, perawatan tubuh, dan perawatan wajah. Brand yang dimiliki yaitu  Miranda,  Victoria, Herborist, Nu Face. Miranda Hair Color dan Herborist Minyak Zaitun adalah salah satu produk andalannya yang sudah sangat dikenal konsumen di Indonesia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Agus Aryanto
Editor: Tanayastri Dini Isna

Bagikan Artikel: