Pilkada 2020 Depan Mata, Nasdem Kasih Komentar Sindiran Begini!

Warta Ekonomi, Surakarta -

Waketum Partai Nasdem, Ahmad Ali berharap Pilkada serentak 2020 tak lagi disisipi oleh politik-politik identitas demi menggapai kemenangan.

Sebaliknya, Pilkada 2020 mesti menyoroti pertarungan gagasan politik, tanpa membawa isu suku ataupun agama.

"Saya berharap pada Pilkada 2020 melahirkan calon-calon kepala daerah yang diinginkan oleh rakyat, dan melewati pertarungan ini tidak lagi dengan pertarungan identitas tetapi pertarungan gagasan," kata Ahmad Ali dalam keterangan tertulis, Minggu, 15 Desember 2019.

Baca Juga: Mendagri Bersama Masyarakat Antisipasi Potensi Polarisasi pada Pilkada 2020

Ahmad Ali juga mengingatkan agar Pilkada serentak 2020 harus dilalui dengan perasaan sukacita. Mengingat, pada perhelatan Pilkada maupun Pemilu sebelumnya sempat ada pihak-pihak yang menggunakan politik identitas sehingga memunculkan kekhawatiran di tengah masyarakat.

"Kita harapkan selalu dengan perasaan bersukaria, bukan berduka cita. Kita baru saja melalui Pemilu 2019, yaitu pemilu yang sangat keras, pemilu yang sangat menakutkan," ujarnya.

Ahmad Ali pun berjanji akan menampilkan calon kepala daerah yang akan bertarung dengan politik gagasan. Dengan demikian, maka kepala daerah yang muncul adalah sosok yang mampu menjawab segala permasalahan yang ada di masyarakat.  

Untuk diketahui, Partai Nasdem melakukan safari konsolidasi keliling Sumatera. Wilayah yang pertama dikunjungi yakni Provinsi Bengkulu dan dilanjutkan ke provinsi lainnya. Diantaranya Provinsi Sumbar, Riau dan Kepulauan Riau.

Konsolidasi itu sendiri dipimpin Wakil Ketua Umum DPP Partai Nasdem Ahmad Ali dan didampingi sejumlah pengurus DPP Partai Nasdem. Diantaranya Ketua DPP bidang Organisasi dan Keanggotaan Rusdi Masse, Ketua Teritorial Sumatera II Willy Aditya, Ketua DPP bidang Media dan Komunikasi Publik Charles Meikyansah, Ketua Umum Garnita Malahayati Nasdem Indira Chunda Thita Syahrul Yasin Limpo dan Ketua DPP bidang Pemuda dan Olahraga Haerul Amri.