Di Man City Makin Kendor, Barcelona Berpeluang Bawa Pulang Guardiola?

Warta Ekonomi, Barcelona -

Media The Express, pada Senin (16/12/2019), mengabarkan Barcelona berpeluang membawa pulang kembali Pep Guardiola. Bahkan diprediksi peluang Barcelona mendapatkan Guardiola cukup besar.

Memang diketahui kontrak Guardiola bersama Manchester City memang masih tersisa hingga 30 Juni 2021. Akan tetapi, potensi Guardiola mengakhiri kontraknya lebih cepat cukup terbuka. Jika Man City gagal merebut trofi Liga Champions maupun Liga Inggris musim ini, Guardiola berpotensi mundur dari jabatannya sebagai pelatih The Citizens.

Baca Juga: Guardiola Menyayangkan Arsenal Harus Dilumat Habis Man City

Setelah mendominasi Liga Inggris selama dua musim berturut-turut atau pada 2017/2018 dan 2018/2019, Man City mulai kehilangan tajinya musim ini. Hingga kompetisi memasuki pekan ke-17, Manchester Biru tertinggal 14 angka dari Liverpool di puncak klasemen.

Secara matematis Man City memang masih bisa mengejar Liverpool, namun jika berbicara realistis, butuh usaha ekstra bagi Kevin De Bruyne dan kawan-kawan untuk membalap perolehan poin The Reds. Jika benar Guardiola angkat kaki, pada momen itulah Barcelona mengambil kesempatan.

Terang saja Barcelona ingin mengulang masa-masa indah seperti saat mereka ditangani Guardiola dalam kurun 2008/2012. Dalam kurun tersebut, Blaugrana meraih 14 trofi, dan dua di antaranya adalah gelar Liga Champions.

Baca Juga: Ditahan Imbang Real Sociedad, Barcelona Rupanya Gak Mampu Berbuat Banyak

Berbicara trofi Liga Champions, sudah lama Barcelona tidak memenanginya. Terakhir kali Barcelona menjadi yang terbaik pada 2014/2015 atau lima tahun yang lalu. Karena itulah, demi mengembalikan trofi si Kuping Besar ke Estadio Camp Nou, Guardiola coba didatangkan manajemen Barcelona.

Lantas, bagaimana dengan nasib pelatih Barcelona saat ini, Ernesto Valverde? Kontrak Valverde bersama Barcelona akan berakhir pada 30 Juni 2020. Jadi, Barcelona tidak harus mengeluarkan kompensasi apa pun saat melepas Valverde pada musim panas 2020.