Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Brutal, Polisi AS Disergap dan Kepalanya Ditembak 10 Kali

Brutal, Polisi AS Disergap dan Kepalanya Ditembak 10 Kali Kredit Foto: (Shutterstock)
Warta Ekonomi, Arkansas -

Seorang perwira polisi di Arkansas, Amerika Serikat (AS) berusia 27 tahun disergap dan dieksekusi oleh seorang pria bersenjata ketika dia duduk di mobil patroli di luar markasnya. Korban ditembak sepuluh kali di bagian kepala.

Pembunuhan itu terjadi 7 Desember sekitar pukul 21.45 malam. Namun rekaman video dari kamera keamanan baru dirilis investigator polisi setempat pekan lalu.

Perwira polisi Fayetteville, Arkansas, yang dieksekusi pria bersenjata itu bernama Stephen Carr. Para investigator mengidentifikasi pelaku pembunuhan bernama London Phillips (35). Menurut rekaman video, pelaku mendekati mobil patroli dan melepaskan tembakan.

Baca Juga: Jalan Buntu Negosiasi AS-Korut, Utusan AS Hanya Bisa Memperingatkan

Polisi AS Dieksekusi Pria Bersenjata, Kepalanya Ditembak 10 Kali

Dua petugas polisi lain yang berada di lokasi kejadian menembak dan membunuh Phillips.

"Kami ragu-ragu untuk merilis video terlampir tentang apa yang terjadi malam itu karena sifat keji dan mengejutkan dari kejahatan ini, tetapi dalam upaya untuk memberi informasi kepada publik tentang apa yang terjadi malam itu, kami merilis video tentang kejadian tersebut bersama dengan hasil temuan awal Pemeriksa Medis Negara Bagian Arkansas," kata Kantor Sheriff Washington County dalam sebuah pernyataan, yang dilansir Fox News, Senin (16/12/2019).

Kantor sheriff mengaku sedang menyelidiki penyergapan dan eksekusi itu bersama FBI atas permintaan Kepala Kepolisian Fayetteville Mike Reynolds.

Salah satu dari lima video menunjukkan Phillips mendekati kendaraan patroli Carr dari belakang. Dia kemudian melepaskan tembakan ke kendaraan saat dia berjalan pergi dan mengisi kembali senjatanya.

Para penyelidik polisi mengatakan, Phillips menembakkan 16 peluru dan mengisi kembali senjatanya dengan magazine lainnya yang berisi 17 peluru.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: