Kualitas dan Edukasi Pasar, Kunci Bricon Genjot Penjualan Bata Ringan

Warta Ekonomi, Jakarta -

CV Building Material Construction, semakin memantapkan diri sebagai salah satu produsen di industri bata ringan Indonesia. Pertumbuhan bisnis yang dijalankan dapat dilihat dari penjualan bata ringan dengan merek dagang Bricon yang dimiliki, yang terus menunjukkan performa penjualan yang meningkat dari tahun ke tahun.

Direktur CV Building Material Construction, Djunaedy Widjaja mengungkapkan, Bricon bisa meraih kesuksesan hingga saat ini, selain dari pasar yang sudah teredukasi dengan baik mengenai penggunaan bata ringan untuk pembangunan dalam proyek-proyek skala besar. Bricon juga memastikan kualitas yang dimiliki kepada para konsumen.

 

“Dari awal pemilihan bahan baku yang berkualitas terbaik, sampai dengan tahap akhir produksi, Bricon menjamin setiap aspek telah melalui kontrol kualitas yang ketat,” ujar Djunaedy.

Baca Juga: Janji Ekonomi Tumbuh Minimal 5%, Pemerintah Dorong Industri Ini

Sejak kehadirannya, Bricon selalu mengutamakan aspek mutu sebagai harga mati. Kualitas mumpuni dari produk Bricon bisa terwujud dengan quality control yang ketat yang bahkan sudah dimuilai dari tahap awal pembuatan produk.

Kualitas produk yang selalu dijaga dengan baik oleh Bricon berhasil mengerek penjualan tahun ini. Bricon mencatat peningkatan sales yang cukup signifikan.

Selain dari angka penjualan, kesuksesan Bricon bisa terlihat dari penghargaan-penghargaan bergengsi yang diraih. Beberapa penghargaan yang berhasil diraih oleh Bricon antara lain Top Brand Award 2019, Top, Product Property Award 2019, Property product Satisfaction Award 2019, 500 Brand Champions tahun 2019.

Untuk terus bisa mempertahankan kesuksesan yang telah diraih ini, bricon juga terus gencar melakukan kegiatan marketing yang berkelanjutan. Diantaranya adalah dengan terus menambah jumlah sales dan distributor di Indonesia untuk bisa memperluas jangakuan pasar Bricon.

Bricon juga mulai concern dengan mengembangkan dan memaksimalkan fungsi kanal digital untuk branding. Walaupun belum menjadi tool pemasaran utama namun presentasenya mencapai 60% dibandingkan dengan pemasaran secara konvensional. Selain branding, konten yang terdapat di kanal digital menghadirkan edukasi dan informasi terkait bata ringan.

“Kami aktif menyajikan konten-konten menarik yang memberikan pengetahuan umum mengenai bata ringan. Dengan aktiv di media digital telah memudahkan kami untuk berinteraksi dengan calon pelanggan,” jelas Djunaedy Widjaja.

Melihat situasi kedepan, Bricon masih cemerlang mengingat di kepemimpinan Jokowi pembangunan infrastruktur masih menjadi agenda utamanya. Namun begitu, era pembangunan juga menjadi dua sisi mata pisau karena membuka peluang usaha mengundang kompetitor hadir.

“Persaingan pasar yang semakin ketat. Untuk itulah kami selalu menjaga komitmen dalam memberikan produk dan service yang terbaik. Kami juga rutin melakukan research dalam rangka peningkatkan kualitas produk dan layanan untuk pelanggan,” ungkapnya.