Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Seperti Keluarga Baru, Pengunjuk Rasa Hong Kong Adakan Dinner Natal Bersama

Seperti Keluarga Baru, Pengunjuk Rasa Hong Kong Adakan Dinner Natal Bersama Kredit Foto: (Foto/Hong Kong Free Press)
Warta Ekonomi, Hong Kong -

Ratusan pengunjuk rasa antipemerintah di Hong Kong berkumpul di luar sebuah restoran kecil untuk makan malam bersama saat Natal. Aneka makanan seperti mi dan ayam goreng disediakan secara prasmanan.

"Warga Hong Kong lebih bersatu pada Natal tahun ini daripada pada tahun-tahun sebelumnya. Sebenarnya tidak ada suasana Natal tahun ini, tetapi ada rasa persatuan yang kuat," ujar pemilik Kwong Wing Catering, Glory.

Salah satu demonstran, Jeanette (22 tahun) biasanya menghabiskan libur Natal bersama keluarga. Namun, tahun ini mereka merayakan Natal dengan cara yang berbeda. Jeanette ikut berpartisipasi dalam aksi protes sejak musim panas lalu.

Baca Juga: Xi Jinping: Jika Terkait Hong Kong dan Makau, Itu Jadi Urusan China!

"Kita semua sekarang keluarga," ujar Jeanette sambil melihat ke arah para demonstran yang sedang menyantap makanan di sekitarnya.

Kwong Wing Catering merupakan salah satu dari banyak bisnis yang mendukung kampanye pro-demokrasi di Hong Kong. Berbagai macam lini bisnis yang mendukung gerakan pro-demokrasi disebut dengan 'ekonomi kuning'.

Salah satu pengunjuk rasa, Yoyo, ikut mengantre di Kwong Wing Catering. Dia mengaku ingin memberikan dukungan bagi restoran yang telah membantu para demonstran. Catatan post-it berwarna-warni dengan kata-kata dukungan dari pelanggan tampak menghiasi jendela restoran.

"Kami di sini karena kami ingin mendukung restoran ini, yang telah mendukung begitu banyak remaja dan pemrotes di garis depan," kata Yoyo sambil mengunyah pudingnya.

Salah satu koki yang dijadwalkan untuk memasak di Kwong Wing Catering menjadi 'pahlawan', setelah memasak untuk pengunjuk rasa mahasiswa yang terkepung di Universitas Politeknik pada November. Dia seharusnya memasak untuk para demonstran pada Rabu, tetapi koki itu ditangkap oleh polisi. Tidak ada alasan jelas kenapa koki tersebut ditangkap.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: