Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bunuh Jenderal Soleimani, AS Tak Konsultasi dengan Arab Saudi

Bunuh Jenderal Soleimani, AS Tak Konsultasi dengan Arab Saudi Kredit Foto: Reuters
Warta Ekonomi, Riyadh -

Amerika Serikat (AS) tidak berkonsultasi dengan Arab Saudi dalam meluncurkan serangan udara yang menewaskan jenderal top Iran, Qassem Soleimani. Kerajaan yang dipimpin Raja Salman bin Abdulaziz al-Saud itu sedang berupaya meredakan ketegangan regional yang telah memanas.

"Kerajaan Arab Saudi tidak (dimintai) konsultasi mengenai serangan AS," kata seorang pejabat Kerajaan Arab Saudi kepada AFP, yang meminta ditulis anonim.

Baca Juga: Rp1,1 Triliun Disiapkan Iran untuk Kepala Trump

"Mengingat perkembangan pesat, kerajaan menekankan pentingnya melakukan pengekangan diri untuk menjaga terhadap semua tindakan yang dapat menyebabkan eskalasi, dengan konsekuensi parah," lanjut pejabat tersebut, yang dilansir Senin (6/1/2020).

Para analis sebelumnya memperingatkan bahwa Arab Saudi rentan menjadi target balas dendam Iran atas kematian Jenderal Soleimani, komandan Pasukan Quds Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran. Serangan rudal Hellfire via drone MQ-9 Reaper Amerika di Bandara Internasional Bagdad pada Jumat dini hari lalu tak hanya menewaskan Soleimani. Komandan milisi Syiah Irak, Abu Mahdi al-Muhandis dan beberapa milisi lainnya juga tewas.

Kementerian Luar Negeri Arab Saudi juga menyerukan semua pihak untuk menahan diri. Raja Salman dalam pembicaraan telepon dengan Presiden Irak Barham Saleh menekankan perlunya langkah-langkah untuk meredakan ketegangan.

Dalam panggilan telepon secara terpisah dengan Perdana Menteri Irak Adel Abdel Mahdi, Putra Mahkota Arab Saudi Mohammad bin Salman menekankan perlunya melakukan upaya untuk menenangkan situasi dan mengurangi ketegangan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Shelma Rachmahyanti

Bagikan Artikel: