Aplikator Ojol Ini Bidik Lebih Banyak Driver Wanita, Pemerintah Malaysia Acungi Jempol!

Warta Ekonomi, Bogor -

Ada yang sedikit berbeda dengan konsep ojek daring (ojol) di Malaysia. Penumpang perempuan hanya akan diangkut oleh mitra pengemudi perempuan, hal yang sama berlaku juga untuk penumpang laki-laki.

Untuk itu, Dego Ride, ojol lokal Malaysia, membidik lebih banyak mitra pengemudi perempuan untuk bergabung di platform-nya. Saat ini, baru ada 100 pengemudi perempuan dari total 700 pengemudi terdaftar di Dego Ride. 

Kementerian Pengembangan Perempuan, Keluarga dan Masyarakat Malaysia pun mendukung partisipasi perempuan dalam layanan Dego Ride. "Jika kita lihat pekerjaan-pekerjaan dewasa ini, ada banyak yang bisa diambil oleh wanita, tak ada lagi pekerjaan yang kurang cocok bagi wanita," kata Wakil Menteri, Hannah Yeoh, dikutip dari Free Malaysia Today, Senin (6/1/2020).

Baca Juga: Sudah Mengaspal, Dego Ride Ojol Malaysia Bakal Buka 5 Ribu Lapangan Kerja! Gojek Grab Gimana?

Baca Juga: Catat, Ini Deretan Fakta Dego Ride, Ojol Malaysia Calon Pesaing Gojek!

Namun, faktor keselamatan harus tetap diutamakan oleh para mitra Dego Ride. Lembaga itu juga mengaku siap melakukan dialog dengan pihak-pihak terkait, seperti Kementerian SDM, Kementerian Pemuda dan Olahraga untuk hal itu.

Hanna berujar, "kita perlu memastikan keselamatan pengendara wanita dan itu harus diperhatikan oleh semua pihak."

Dego Ride sendiri sebelumnya sudah beroperasi pada 2016, namun harus rela berhenti setelah tiga bulan bisnisnya berjalan karena adanya larangan dari Pemerintah Negeri Jiran.

Akhirnya, pada tahun lalu, Kabinet Pemerintah yang baru setuju untuk kembali mengizinkan operasional layanan ojek roda dua.