Kredit Foto: Antara/Nyoman Budhiana
Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat membenarkan adanya penolakan kepada penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang akan masuk ke Kantor DPP PDIP, Jakarta.
Dikabarkan, para penyidik tersebut akan masuk untuk menggeledah ruangan Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto, terkait operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wahyu Setiawan.
Ia menegaskan bahwa penyidik tidak membawa alat bukti kuat untuk masuk. "Informasi yang saya terima bahwa yang bersangkutan tidak ada bukti-bukti yang kuat, surat, dan sebagainya," katanya kepada wartawan, di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (9/1/2020).
Baca Juga: Soal Hasto Ogah Jadi Pejabat Publik, Cetus Gerindra: Mungkin Biar Bebas Disuap
Baca Juga: Ruang Kerja Hasto Digeledah KPK? PDIP Bilang Begini..
Namun demikian, ia memastikan partainya akan kooperatif dengan semua aparat penegak hukum. Hanya saja, penegak hukum tidak boleh abai dengan perizinan resmi.
"Kita tidak menolak, kita menghormati semua proses hukum. Partai tidak akan mengintervensi. Jadi silakan saja, asalkan betul-betul resmi," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
