Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Terseret Kasus Wahyu Setiawan, Sekjen PDIP: Saya Akan Tanggung Jawab

Terseret Kasus Wahyu Setiawan, Sekjen PDIP: Saya Akan Tanggung Jawab Kredit Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso
Warta Ekonomi, Jakarta -

Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP, Hasto Kristiyanto mengaku siap jika nantinya dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas kasus suap yang menjerat Komisioner Komisi Pemilihan Umum, Wahyu Setiawan dan kader PDIP, Harun Masikuh.

Hasto mengungkapkan, selama ini, PDIP selalu kooperatif dengan KPK dan selalu membangun komunikasi yang aktif. Dia mencontohkan, saat diundang PDIP untuk membahas bagaimana membangun keuangan yang transparan dan baik, KPK selalu bersedia hadir. Karenanya, ketika dia dipanggil, maka dia siap.

"Saya akan datang, itu merupakan bagian dari tanggung jawab warga negara," kata dia di JIExpo, Jakarta, Minggu (12/1/2020).

Baca Juga: Bu Mega Kasih Sinyal Lampu Hijau ke Gibran, PDIP Gampangan?

Hasto pun mengaku bahwa ia maupun PDIP pada umumnya, mendukung upaya-upaya KPK untuk mengusut tuntas kasus tersebut. Meski begitu, dia kembali menegaskan bahwa kasus itu merupakan sebuah bingkai atau framing yang dibuat untuk memojokkan partai berlambang Banteng Bermoncong Putih.

"PDIP menjadi sebuah korban dari framing itu. Persoalannya sederhana, pergantian antarwaktu yang biasa dilakukan oleh partai, bagian kedaulatan parpol," paparnya.

Sebelumnya, KPK menetapkan Komisioner KPU, Wahyu Setiawan sebagai tersangka, terkait dugaan penerimaan suap dalam proses penetapan penggantian antarwaktu anggota DPR RI periode 2019-2024.

Baca Juga: Hasto: PAW Anggota DPR Nggak Bisa Diubah karena Lobi

Dalam kasus ini, Wahyu Setiawan diduga meminta uang sebesar Rp900 juta kepada Harun Masiku, agar ditetapkan oleh KPU menjadi anggota DPR RI pengganti antarwaktu menggantikan caleg yang meninggal, Nazaruddin Kiemas.

Wakil Ketua KPK, Lili Pintauli Siregar menjelaskan, penyelidiknya tengah mendalami siapa sumber dana dalam kasus suap ini. Jika ditemukan mengarah kepada Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, katanya, akan dipanggil.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: