Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pengguna Windows 7 Perlu Lakukan Ini Kalau Enggak Mau Perangkatnya Kena Malware Ganas!

Pengguna Windows 7 Perlu Lakukan Ini Kalau Enggak Mau Perangkatnya Kena Malware Ganas! Kredit Foto: REUTERS/Charles Platiau
Warta Ekonomi, Bogor -

Pengguna Windows 7 mesti memperbarui sistem operasi ataupun perangkatnya dalam waktu dekat. Karena Microsoft mengumumkan akan menghentikan dukungan bagi Windows 7 setelah hari ini (14/1/2020).

Pemberhentian dukungan berarti, pengguna Windows 7 tak akan lagi menerima layanan teknis untuk tiap masalah pada sistem operasinya, tak bisa lagi mendapat pembaruan perangkat lunak otomatis, dan kehilangan layanan keamanan terbaru.

"Setelah 10 tahun, dukungan terhadap Windows 7 berakhir pada 14 Januari 2020," begitu kata Microsoft melalui laman resminya.

Baca Juga: Gebrak Microsoft, Gaji Nadella Naik Jadi Rp602 Miliar

Kehilangan akses ke layanan keamanan terbaru berarti, perangkat Anda lebih berisiko terserang virus dan malware daripada yang memiliki layanan keamanan. Lalu, apa yang harus Anda lakukan sebagai pengguna Windows 7?

Microsoft menuliskan, "cara terbaik untuk tetap bisa menerima pembaruan perangkat lunak dan keamanan adalah menggunakan Windows 10."

Meski bisa memperbarui sistem operasi Windows 7 ke Windows 10, pengalamannya tak akan sebaik perangkat baru yang telah dilengkapi Windows 10 sejak awal. Karena itulah, Microsoft menyarankan agar pengguna Windows 7 membeli perangkat baru dengan sistem operasi Windows 10.

Selain itu, pengguna Windows 7 juga diimbau untuk melakukan hal-hal ini:

1. Menentukan PC/laptop terbaru yang pas dengan budget

Tak cuma budget, fitur dan kelebihan laptop/PC yang akan dibeli juga perlu diperhatikan.

2. Cadangkan dokumen

Pengguna Windows 7 juga perlu mencadangkan dokumen, baik itu dalam bentuk tulisan, foto, maupun video.

3. Pelajari tentang Windows 10

Ini dilakukan untuk memahami kelebihan dan kekurangan sistem operasi terbaru dari Windows.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Tanayastri Dini Isna

Bagikan Artikel: