Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pesanan Pesawat Boeing Merosot ke Level Terendah, Jauh di Bawah Airbus

Pesanan Pesawat Boeing Merosot ke Level Terendah, Jauh di Bawah Airbus Kredit Foto: Reuters/Jason Redmond
Warta Ekonomi, Jakarta -

Boeing melaporkan jumlah pesanan tahunan mereka terburuk dalam beberapa dekade, terendah untuk pengiriman pesawat dalam 11 tahun terakhir. Posisinya jauh di bawah pesaing utamanya, Airbus. Laporan itu disampaikan pada Selasa (14/1/2020).

Channel News Asia, Rabu, menyebutkan, Boeing hanya menerima 54 pesanan baru pada 2019. Perusahaan yang berbasis di Chicago, AS ini mengirimkan kurang dari setengah dari jumlah pengiriman setahun sebelumnya. Kondisi ini membuat Boeing menyerahkan posisi teratas kepada Airbus, untuk pertama kalinya dalam delapan tahun terakhir.

Klien-klien Boeing yang tidak disebutkan identitasnya membatalkan pesanan tiga pesawat 787-9, Desember lalu. Klien lainnya juga membatalkan pesanan mereka untuk pesawat 787-8.

Baca Juga: Tahta Boeing Direbut, Pembuat Pesawat Asal Eropa Ini yang Mampu Kalahkan

Sepuluh bulan setelah MAX didaratkan akibat kecelakaan fatal terkait sistem anti-stall MCAS, Boeing masih memiliki lebih dari 5.400 pesanan untuk pesawat jet komersial jarak jauh dan jarak pendek.

Berbeda dengan Airbus yang awal bulan ini berhasil memperoleh 768 pesanan tahun lalu setelah sejumlah pembatalan. Airbus sukses mengirimkan 863 pesawat.

Pengiriman pesawat Boeing turun 53 persen menjadi 380 pesawat sepanjang tahun lalu. Larangan terbang MAX membuat perusahaan ini tidak dapat mengirimkan pesawat ke klien maskapai. Alhasil, produksinya dihentikan awal bulan ini.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lili Lestari
Editor: Rosmayanti

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: