Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Waspada! BMKG Sebut Daerah-Daerah Ini Berpotensi Hujan Lebat Disertai Angin Kencang dan Petir

Waspada! BMKG Sebut Daerah-Daerah Ini Berpotensi Hujan Lebat Disertai Angin Kencang dan Petir Kredit Foto: Antara/Rahmad
Warta Ekonomi, Jakarta -

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) siang tadi kembali mengeluarkan peringatan dini cuaca yang akan terjadi sejak tanggal 18 Januari sampai tanggal 20 Januari 2020 mendatang. Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi atau Jabodetabek dan sejumlah daerah di wilayah Indonesia berpotensi akan kembali mengalami cuaca ekstrem berupa hujan lebat yang disertai angin kencang dan petir atau kilat.

Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, menyatakan bahwa cuaca ekstrem yang akan terjadi dua hari ke depan disebabkan oleh fenomena sirkulasi siklonik di sekitar Kalimantan Barat (925/900 mb). Konvergensi memanjang di pesisir barat Sumatera, dari Makassar hingga Sulawesi Tenggara, dan Papua. Selain itu, ada fenomena alam berupa belokan angin yang terjadi di Sumatera bagian Tengah, Selat Karimata, dan Laut Jawa.

Baca Juga: Amerika Serikat Bantah Bikin Ramalan Cuaca Ekstrem di Indonesia

"Selain Jabodetabek, cuaca ekstrem berupa hujan lebat yang disertai angin kencang dan petir juga berpotensi terjadi sejumlah wilayah di Indonesia lainnya," kata Dwikorita, Sabtu 18 Januari 2020.

Baca Juga: Petisi Aktivis 98: Pak Jokowi, Dengar Jeritan Kami, Jangan Dengar Pembisik yang Bikin Blunder!

BMKG pun sudah memetakan sejumlah wilayah yang akan terdampak dari fenomena alam tersebut. Potensi cuaca ekstrem hujan lebat yang disertai angin kencang dan kilat atau petir akan terjadi dalam dua hari ke depan di wilayah Jabodetabek, Jawa Barat, Riau, Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Kep.Bangka Belitung, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, dan Papua.

Dengan demikian, Dwikorita juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk selalu waspada menghadapi potensi cuaca ekstrem tersebut.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: