Peringkat Aset Konglomerat Korsel Berubah, Samsung Tetap Teratas

Warta Ekonomi, Jakarta -

Data pelacak korporasi, CEOScore, menunjukkan peringkat aset yang dimiliki oleh konglomerat besar di Korea Selatan telah berubah selama satu dasawarsa terakhir.

Dilansir dari Korea Herald, Kamis (16/1/2020), data tersebut menyebutkan hanya tujuh dari 59 perusahaan yang disurvei mampu mempertahankan peringkatnya.

Baca Juga: Ubah Strategi, Samsung Tunjuk Pimpinan Baru

Di antara enam grup perusahaan teratas, aset Samsung, Hyundai, dan SK meningkat dengan cepat, setidaknya 100 triliun won dari 10 tahun lalu.

Terjadi perubahan drastis di antara peringkat tujuh dan 10. Hyundai Heavy Industries melompat ke Nomor 7 setelah merger dengan DSME.

Hanwha dan NongHyup adalah pendatang baru menempati peringkat 10 besar. Sementara yang keluar dari peringkat 10 besar antara lain Kumho Asiana, Hanjin, dan DB.

CEOScore menyurvei aset dan modal perusahaan dengan aset minimal 5 triliun won atau US$4,3 miliar. Oleh Fair Trade Commission, perusahaan-perusahaan ini didefinisikan sebagai konglomerat besar.