Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Panitia Kerja (Panja) Jiwasraya yang dibentuk Komisi VI DPR akan mulai melakukan pengusutan penyebab gagal bayar polis nasabah PT Asuransi Jiwasraya yang mencapai Rp12,3 triliun, Kamis (23/1) ini.
Anggota Komisi VI DPR dari Fraksi Gerindra Andre Rosiade mengatakan Panja Jiwasraya juga akan mengungkap dugaan korupsi yang merugikan negara hingga Rp13,7 triliun di perusahaan pelat merah tersebut.
“InsyaAllah hari ini Panja Jiwasraya Komisi VI akan mulai melaksanakan rapat pertama,” ujarnya dalam akun Twitternya, seperti dikutip, Kamis (23/1/2020).
Baca Juga: Gerindra Umumkan 2 Cawagub, PKS Ngambek?
Baca Juga: Gerindra Surati Anies, Bulan Depan Posisi Sandiaga Gak Lagi Kosong
Lanjutnya, ia pun meminta doa kepada masyarakat Indonesia agar kasus yang ditangani Kejaksaan Agung bisa segera selesai.
“Termasuk, pelaku dihukum dan pengawasan di industri keuangan diperbaiki,” tutupnya.
Sekedar informasi, dalam kasus ini, lima orang telah ditetapkan tersangka yakni; eks kepala divisi investasi jiwasraya Syahmirwan, eks direktur utama Jiwasraya Hendrisman Rahim, dan eks Direktur Keuangan Jiwasraya Hary Prasetyo.
Kemudian, Komisaris PT Hanson Internasional Tbk Benny dan Presiden Komisaris PT Trada Alam Mineral, Heru Hidayat.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
