Mengenal SpaceX, Perusahaan Milik Elon Musk yang Bakal Kirim Manusia ke Mars

Warta Ekonomi, Jakarta -

Space Exploration Technologies Corporation (SpaceX) adalah perusahaan transportasi luar angkasa Amerika Serikat yang didirikan oleh Elon Musk. Pria kelahiran 1971 ini telah melakukan pengembangan roket Falcon 1 dan Falcon 9 yang keduanya dibangun dengan tujuan menjadi kendaraan peluncuran yang dapat dipakai ulang. SpaceX juga mengembangkan wahana antariksa Dragon.

Awalnya perusahaan ini berbasis di El Segundo, SpaceX kini beroperasi di Hawthorne, California.

Dilansir dari website resmi SpaceX, perusahaan transportasi luar angkasa ini telah mendesain, memproduksi dan meluncurkan roket dan pesawat ruang angkasa. Perusahaan ini didirikan pada tahun 2002 untuk merevolusi teknologi ruang angkasa, dengan tujuan akhir memungkinkan manusia untuk hidup di planet lain.

SpaceX telah mendapatkan perhatian dunia untuk serangkaian tonggak bersejarah. SpaceX diklaim sebagai satu-satunya perusahaan swasta yang mampu mengembalikan pesawat ruang angkasa dari orbit rendah Bumi yang pertama kali dicapai pada tahun 2010.

SpaceX pun kembali membuat sejarah pada tahun 2012 ketika pesawat ruang angkasa Dragon-nya menjadi pesawat ruang angkasa komersial pertama yang mengirimkan kargo dari Stasiun Luar Angkasa Internasional.

SpaceX berhasil mencapai sorotan pertama bersejarah dari roket kelas orbital pada tahun 2017, dan kini SpaceX secara teratur meluncurkan roket yang terbukti melakukan penerbangan.

Pada tahun 2018, SpaceX pun mulai meluncurkan Falcon Heavy, roket operasional paling kuat di dunia dengan dua faktor.