Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Siaga Wabah Corona, Tiap Bulan Ratusan Turis China Sambangi Bandung

Siaga Wabah Corona, Tiap Bulan Ratusan Turis China Sambangi Bandung Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Jakarta -

Virus Corona dari Wuhan, China, tercatat terus menyebar ke sejumlah negara di Asia dan Australia. Termasuk negara terdekat Indonesia, seperti Malaysia dan Singapura terdeteksi telah ditemukan virus ini pada manusia.

Kendati di Indonesia belum ditemukan orang positif corona, namun sebagai gambaran, Indonesia termasuk negara tujuan turis asal China. Periode Januari hingga November 2019 sebanyak 1,91 juta turis China masuk Indonesia. Khusus pada November 2019, sebanyak 147.500 orang turis China masuk Indonesia.

Lalu bagaimana dengan Bandung? Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Barat mencatat, kunjungan turis Tiongkok yang melakukan penerbangan langsung ke Bandara Husein Sastranegara Bandung per bulannya mencapai ratusan orang. Pada Juli 2019, kunjungan turis China ke Bandung melalui Bandara Husein mencapai 245 orang.

Baca Juga: Duh Gusti, Korban Jiwa Akibat Virus Corona di China Jadi 80 Orang

Kemudian pada Agustus 2019 turun menjadi 189 orang. Jumlah tersebut hampir stagnan hingga November 2019. Pada Oktober, turis Tiongkok yang masuk Bandung mencapai 211 orang dan November 172 orang.

Turis Tiongkok yang masuk ke Bandung secara langsung, tercatat bukan yang terbanyak. Jumlah mereka nyaris sama dengan negara, seperti Jepang, Amerika Serikat, Korea Selatan, dan lainnya.

Baca Juga: Bermutasi, Pakar Bilang Kemampuan Menular Virus Corona Kian Menguat

Sementara turis yang membanjiri Bandung masih berasal dari dua negara, yaitu Singapura dan Malaysia. Pada November 2019, turis berkebangsaan Malaysia yang datang melalui Bandara Husein Sastranegara sebanyak 9.594 orang. Jumlahnya naik 4,40% dibandingkan Oktober 2019 yang mencapai 9.190 orang.

"Sementara jumlah turis asal Singapura naik 43,28% dari 1.906 orang pada Oktober 2019 menjadi 2.731 orang pada November 2019," kata Kepala BPS Jabar Dody Herlando.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: