Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bangga Bener! Se-Asia Tenggara Cuma Indonesia Lho yang Bangun Kapal Selam

Bangga Bener! Se-Asia Tenggara Cuma Indonesia Lho yang Bangun Kapal Selam Kredit Foto: Instagram Jokowi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Keuangan Sri Mulyani bersama beberapa jajaran menteri lainnya baru saja melakukan kunjungan ke PT PAL Surabaya, Indonesia guna mininjau langsung kapal selam KRI Alugro-405, Senin (27/1/2020) kemarin.

"Hari ini saya dan beberapa menteri mendampingi Presiden melakukan kunjungan ke PT PAL Indonesia dan meninjau langsung kapal selam KRI Alugoro-405," tulisnya mengutip dari keterangan di akun Instagram resminya @smindrawati, Selasa (28/1/2020).

Dalam foto yang diunggahnya, Sri Mulyani terlihat menaiki kapal selam tersebut bersama dengan jajaran menteri lainnya dengan menggunakan perlengkapan keselamatan.

Baca Juga: Pak Menhan Mau Jor-joran Beli Jet Tempur, Reaksi Bu Menkeu Tak Terduga

Menurutnya, keberhasilan pembangunan kapal selam Alugoro menjadikan Indonesia satu-satunya negara di kawasan Asia Tenggara yang mampu membangun kapal selam.

Sebenarnya, peluncuran dan pemberian nama kapal telah dilakukan pada 11 April 2019 lalu di dermaga kapal selam PT PAL Indonesia (Persero). Kapal selam Alugoro merupakan kapal selam ketiga dari batch pertama kerja sama pembangunan kapal selam antara PT PAL Indonesia (Persero) dengan Daewoo Shipbuilding and Marine Engineering (DSME).

Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun mengapresiasi kerja sama pembuatan kapal selam Alugoro tersebut dan berharap suatu saat Indonesia akan mampu membuatnya secara mandiri.

Baca Juga: Melihat Musuh Menjelma Sekutu, Saat Jokowi dan Prabowo Kompak Tinjau Kapal Selam Punya RI

Setelah melakukan kunjungan, Jokowi langsung memimpin rapat terbatas mengenai kebijakan pengembangan alat utama sistem persenjataan (alutsista) di PT PAL. Ia menegaskan kembali bahwa kebijakan pengembangan alutsista yang dijalankan harus turut memperkuat industri pertahanan nasional.

Bersamaan dengan itu, Jokowi juga mengingatkan tentang ekosistem industri pertahanan lokal yang sehat juga harus dibangun untuk mencapai kemandirian dan mengurangi ketergantungan Indonesia pada barang-barang impor, utamanya pada komponen pendukung industri tersebut.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: