Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ada 3 WNI yang Gak Bisa Keluar di Wuhan, Menkes Buka Suara

Ada 3 WNI yang Gak Bisa Keluar di Wuhan, Menkes Buka Suara Kredit Foto: Kementerian Luar Negeri
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto memastikan, seluruh warga negara Indonesia atau WNI yang dibawa dari Wuhan, China, dalam kondisi sehat. Hal itu, terbukti dari hampir semua WNI yang didaftarkan dapat lolos dan bisa dipulangkan.

 

Semula, ada 241 WNI yang rencananya akan dievakuasi. Namun, data terakhir hanya ada 238 WNI yang berhasil dievakuasi dari China. 

 

Menurut Terawan, memang ada tiga WNI yang tidak bisa dipulangkan, namun bukan berarti mereka terkena corona. "Kondisinya sehat, itu terbukti ada tiga warga kita yang kena clearence untuk tidak boleh berangkat. Bukan berarti dia sakit corona, tetapi misalnya dia belekan sedikit saja matanya, tidak boleh berangkat, karena itu peraturan WHO," kata Terawan, Minggu (2/2/2020).

 

Baca Juga: WNI dari China Diobservasi Selama 14 Hari ke Depan, Fasilitas di Lokasi Karantina Gimana?

 

Menurut Terawan, dalam peraturan WHO, warga negara yang dapat keluar dari daerah terdampak ancaman virus penyakit seperti corona, hanya seseorang yang kondisi kesehatannya dalam keadaan prima saja. Apabila ada warga yang sakit sedikit saja, meskipun bukan disebabkan virus tersebut, tidak boleh diberangkatkan atau keluar dari wilayah terjangkit virus.

 

Baca Juga: Tiba di Batam, WNI dari China Disemprot Pakai . . . .

 

"Peraturan WHO menegaskan, tidak boleh warga negara keluar dari negara terdampak itu tanpa screening yang tepat, yang sakitnya hanya kecil tidak boleh diberangkatkan," ujarnya.

 

Terawan mengatakan, dia sampai turun langsung melakukan pemeriksaan untuk memberikan kepercayaan bahwa semua WNI yang tiba di Indonesia dalam keadaan sehat. Semua prosedur yang dilakukan juga dipastikan sesuai dengan prosesur WHO.

 

"Bagaimana saya harus meyakinkan bahwa semua persiapan harus clear dan kalau saya sendiri tak mengecek sendiri, kalau saya tak turun, saya enggak bisa berikan konfidensi kepada TNI Polri dan sipil. Artinya, ini sipil militer collaboration. Di situ, mereka akan bekerja yakin tahap WHO yang dijalani semua sesuai prosedur," ujarnya.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: