Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Beijing Minta Perusahaan Setop Operasional Karena Corona, Perusahaan Teknologi Ini Malah . . . .

Beijing Minta Perusahaan Setop Operasional Karena Corona, Perusahaan Teknologi Ini Malah . . . . Kredit Foto: Reuters/Philippe Wojazer
Warta Ekonomi, Bogor -

Sejumlah perusahaan teknologi China tetap mempertahankan operasional pabrik guna merakit komponen dan produk walaupun pemerintah kota dan provinsi meminta perusahaan menghentikannya secara sementara demi mencegah penyebaran virus corona.

Huawei jadi salah satu produsen yang sudah memulai kembali produksi barangnya, termasuk perangkat konsumen dan peralatan operator.

"Sebagian produksi kami berada di sebuah kota di Provinsi Selatan Guangdong," kata Juru Bicara Huawei, dikutip dari Reuters, Selasa (4/2/2020).

Baca Juga: Beri Lampu Hijau ke Huawei di Tengah Seruan Boikot dari Amerika, Inggris: Semoga Senangkan 2 Pihak

Berbagai provinsi dan kota di China telah meminta pabrik untuk menghentikan pekerjaan, meskipun perusahaan di industri tertentu dapat tetap beroperasi sementara yang lain dapat mengajukan permohonan dispensasi.

Pemberitahuan di Shanghai menyebutkan, "bisnis yang terlibat dalam produksi persediaan makanan, pasokan medis, dan sektor-sektor yang relevan dengan ekonomi nasional misalnya."

Yangtze Memory Technologies Co Ltd (YMTC), pembuat chip memori flash milik negara yang berpusat di Wuhan--sumber virus corona--tidak menghentikan produksinya.

"Saat ini, produksi dan operasi di YMTC berjalan normal dan teratur," begitu menurut juru bicara perusahaan.

Menurutnya, tidak ada karyawan yang dikonfirmasi terjangkit virus corona. Perusahaan juga mengaku telah memberlakukan tindakan isolasi dan partisi tertentu guna memastikan keselamatan karyawan.

Sementara itu, Semiconductor Manufacturing International Corp (0981.HK) (SMIC) juga tetap beroperasi selama liburan Tahun Baru Imlek.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Tanayastri Dini Isna

Bagikan Artikel: