Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ada Isu Kelangkaan Elpiji di Wilayah Riau, Pertamina Klaim Penyaluran Telah Sesuai

Ada Isu Kelangkaan Elpiji di Wilayah Riau, Pertamina Klaim Penyaluran Telah Sesuai Kredit Foto: Bambang Ismoyo
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pertamina mengklaim penyaluran gas elpiji 3 kg di wilayah Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau pada Januari 2020 ini sudah lebih banyak dibanding periode serupa tahun lalu.

Hal tersebut ditegaskan lantaran adanya isu kelangkaan elpiji 3 kg. Isu tersebut merebak akibat antrean di Sungai Pakning, Kecamatan Bukit Batu, Kabupaten Bengkalis.

Baca Juga: Jangan Terburu-buru, Rencana Distribusi Tertutup Elpiji 3 Kg Harus Dilakukan dengan Cermat

"Mohon warga tidak termakan isu kelangkaan elpiji di Kabupaten Bengkalis. Memang sempat terjadi antrean di pangkalan elpiji. Hal itu disebabkan warga menyerbu stok yang baru tiba," jelas Roby Hervindo selaku Unit Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I.

Pasokan elpiji sebanyak 540 tabung baru tiba di pangkalan Maju Jaya pada Senin (3/2/2020) sore sehingga baru mulai didistribusikan pada warga pada Selasa (4/2/2020) pagi. Alhasil, terjadi antrean warga yang menyerbu elpiji yang baru tiba tersebut.

"Pada Januari 2020 ini, kami menyalurkan sebanyak 398.160 tabung ke wilayah Bengkalis. Melalui 279 pangkalan elpiji di 11 kecamatan," lanjut Roby.

Jumlah ini bahkan sudah meningkat hampir tujuh persen ketimbang penyaluran Januari 2019. Saat itu, disalurkan sebanyak 374.225 tabung.

Terkhusus di Kelurahan Selari Kecamatan Bukit Batu, penyaluran elpiji 3 kg sebanyak rerata 2.800 tabung per bulan. Kebutuhan warga dilayani oleh dua pangkalan. Adapun harga eceran tertinggi (HET) pangkalan sesuai dengan SK Bupati Kabupaten Siak adalah Rp19.100 per tabung.

"Isu kelangkaan umumnya membuat warga panik sehingga membeli lebih banyak dari kebutuhan normal. Kondisi ini pun seringkali dimanfaatkan pengecer untuk menaikkan harga," pungkas Roby.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: