Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

IHSG Diramalkan Bakal Tembus ke Level 6.000 Lagi

IHSG Diramalkan Bakal Tembus ke Level 6.000 Lagi Kredit Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso
Warta Ekonomi, Jakarta -

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) lompat 0,95% atau 56.17 poin ke level 5.978,51 dengan sektor pertanian melejit 3,87% memimpin penguatan disusul oleh sektor industri dasar 2,28%. 

 

Saham-saham produsen kelapa sawit memimpin penguatan diakhir sesi perdagangan. BWPT naik 12,93%, SSMS 6,04%, LSIP 4,74%, AALI 4,67% dan SIMP 3,87% naik signifikan setelah data output minyak kelapa sawit Malaysia turun terendah sejak tahun 2016 sehingga stok persediaan CPO diperkirakan kembali turun. 

 

“Langkah pembatasan produksi oleh Malaysia adalah sebagai upaya menstabilkan harga CPO ditengah penurunan ekspor yang cukup signifikan,” kata Head of Research Reliance Sekuritas, di Jakarta, Rabu (5/2/2020).  

 

Baca Juga: Transaksi Tembus Rp6,86 Triliun, IHSG Keren Parah!

 

Sebelumnya lanjut Lanjar, pergerakan IHSG sempat melempem setelah rilis data pertumbuhan ekonomi yang berada dibawah ekspektasi. Produk Domestik Bruto (PDB) finis dilevel 5,02% ditahun 2019 lebih rendah 2 bps dari perkiraan. 

 

“Pertumbuhan ekonomi pada kuartal ke 4 tahun 2019 merupakan pertumbuhan paling lambat sejak akhir tahun 2016. Investor asing tercatat melakukan aksi beli bersih sebesar Rp568,44 miliar,” ucapnya. 

 

Menurutnya, secara teknikal IHSG bergerak mengkonfirmasi reversal perlahan kembali menguji level psikologis 6.000. Indikator Stochastic golden-cross dan RSI bullish reversal momentum pada area oversold. Secara Fibonacci Retracement IHSG mengarah kelevel ratio 38,2% dikisaran 6.050. 

 

“Sehingga kami pekirakan IHSG masih berpotensi melanjutkan penguatannya dengan support resistance 5.950-6.050. Saham-saham yang menarik secara teknikal diantaranya LSIP, AALI, SIMP, CPIN, MAIN, ADRO, ITMG, PTBA, MEDC dan RALS,” pungkasnya. 

 

Baca Juga: IHSG Masih Bakal Perkasa, Ini Penopangnya!

 

Sementara itu, Bursa Asia ditutup mayoritas menguat optimis. Indeks Nikkei (+1.02%), TOPIX (+1.04%), HangSeng (+0.42%) dan CSI300 (+1.13%) naik lebih dari sepersen mengiringi ekuitas berjangka di AS naik. Investor kembali terfokus pada pendapatan perusahaan setelah terobosan baru pada vaksin dalam memerangi coronavirus yang cukup cerah.

 

Lalu, bursa Eropa mayoritas dibuka menguat. Indeks Eurostoxx (+1.00%), FTSE (+0.75%) dan DAX (+1.28%) naik sepersen mengikuti bursa Asia dan ekuitas berjangka di AS. Pound Inggris naik 0,1%. Euro sedikit berubah pada $ 1,1041. Seakan menghapus katalis negatif pada data ekonomi Eropa seperti data penjualan ritel turun 1.3% YoY. Selanjutnya investor masih akan menanti perkembangan vaksi coronavirus dan upaya-upaya tiongkok serta WHO menanggulangi penyebarannya. Dari dalam negeri investor masih akan sedikit terpukul pada laju pertumbuhan ekonomi dan indeks keyakinan bisnis yang masih dibawah ekspektasi.

 

 

 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: