Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bayi Baru Lahir Positif Virus Corona dan Sederet Konsekuensi dari Penyebaran Wabah

Bayi Baru Lahir Positif Virus Corona dan Sederet Konsekuensi dari Penyebaran Wabah Kredit Foto: Reuters/CNS Photo
Warta Ekonomi, Beijing -

Seorang bayi didiagnosis dengan virus Corona hanya 30 jam setelah lahir dan tercatat sebagai korban paling kecil sejauh ini, lapor media pemerintah China.

Bayi itu dilahirkan pada tanggal 2 Februari di Wuhan, pusat virus Corona baru. Sejauh ini belum jelas bagaimana ia tertular virus apakah ketika masih di kandungan atau setelah lahir. Ibu sang bayi dipastikan positif terinfeksiĀ Corona.

Baca Juga: Kerja Berat Tangani Virus Corona, Indonesia Turut Beri Dukungan buat WHO

Sementara itu, masyarakat China mengalami sejumlah konsekuensi dengan adanya penyebaran virus Corona.

Undian digelar demi memudahkan warga mendapatkan masker wajah dan pilihan sulit harus diputuskan saat gempa berbarengan dengan wabah virus Corona. Inilah sejumlah konsekuensi yang harus dihadapi masyarakat China setelah epidemi virus corona melanda.

Pada tahun 2003 silam, pada puncak wabah SARSĀ ( Severe Acute Respiratory Syndrome ), kendaraan umum di China disemprot dengan disinfektan dalam upaya melawan virus sekaligus menunjukkan kepada publik bahwa ada yang dilakukan untuk mengatasi penyakit misterius ini.

Para penumpang yang tidak menyadari duduk di kursi yang baru dibersihkan, kemudian bergegas pergi untuk membersihkan celananya dengan cairan pemutih.

Kali ini berbeda. Setelah pemerintah menutup dan menyarankan semua orang untuk tidak keluar rumah, warga yang terjebak mulai berpikir kreatif untuk menanggulangi epidemi ini.

Sulit mendapatkan masker wajah? Ikut lotre!

Masker wajah selalu menjadi komoditas paling laku di China. Penutup hidung dan mulut ini menyaring polusi, menjaga makeup Anda utuh, serta menangkal kuman di tempat-tempat yang penuh sesak.

Jadi, tidak mengherankan saat ini masker laris terjual di China dan negara-negara tetangga dalam beberapa hari setelah wabah tersebut menjadi sorotan media.

Di Xiamen, sebuah kota yang berjarak 1.000 km dari pusat penyebaran virus korona, pihak berwenang menggelar undian (lotre) online untuk menghentikan masyarakat melakukan antrean panjang demi mendapatkan masker.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: