Kredit Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo secara tegas menolak wacana pemulangan WNI eks ISIS ke Indonesia, khususnya yang berasal dari Provinsi Jawa Tengah.
"Yang saya tunggu kembali ke Tanah Air itu WNI asal Jateng yang sukses di luar negeri, bukan mereka (WNI eks ISIS, red)," kata Ganjar secara santai alias santuy ketika menjawab pertanyaan wartawan, Jumat.
Baca Juga: Ada Laporan Pasien Suspect Virus Corona di Jateng, Ganjar: Jangan Panik!
Menurut Ganjar, perlu ada pertimbangan yang matang dari berbagai sisi dan pihak terkait dengan rencana pemulangan WNI eks ISIS ke Indonesia. Politikus PDI Perjuangan itu menjelaskan bahwa Jateng mempunyai program khusus untuk deradikalisasi.
"Yang di luar negeri itu jelas bukan tanggung jawab kami, apalagi mereka sudah dengan sengaja membakar paspor WNI," ujarnya.
Ganjar mengaku intens menjalin komunikasi dengan para eks narapidana kasus terorisme yang jumlahnya di Jateng cukup banyak. Para eks napiter tersebut, lanjut Ganjar, bercerita sendiri bagaimana berbahayanya mantan teroris, apalagi tidak ada pembinaan.
"Kita ngurusi yang ada saja butuh energi ekstra, apalagi ketambahan mereka (WNI eks ISIS, red)," katanya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait:
