Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Corona Juga Lumpuhkan Otomotif, Nissan di Ambang Krisis

Corona Juga Lumpuhkan Otomotif, Nissan di Ambang Krisis Kredit Foto: REUTERS/Thomas Peter
Warta Ekonomi, Jakarta -

Dampak yang terjadi akibat mewabahnya virus corona kini mulai merambat ke dunia otomotif global. Demikian juga yang terjadi pada pabrikan Jepang, Nissan yang dikabarkan menghentikan produksinya karena wabah.

Bukan karena virus yang menyerang karyawannya, melainkan lantaran pabrikan yang terletak di Kyushu ini sulit mendapatkan komponen mobil yang selama ini diimpor langsung dari China.

Seperti dikutip dari Reuters, penghentian ini berdampak pada produksi sekitar 3.000 kendaraan. Pabrik Nissan yang terletak di Kyushu ini diketahui memproduksi mobil model Serena dan Rogue Sport crossover. 

Baca Juga: Hah, Corona Masuk Batam? Luhut: Sudah Pergi dari Indonesia

Model dari mobil tersebut merupakan model mobil Nissan yang paling laku di negara Amerika Serikat dan tiap tahun pabrik ini mampu menghasilkan 530.000 kendaraan.

Hingga kini belum ada pernyataan resmi langsung dari Nissan. Dikabarkan, Nissan juga akan menunda produksi ekspornya hingga 17 Februari 2020.

Wabah Virus Korona (Coronavirus) yang dinyatakan sebagai darurat kesehatan global oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), telah mengganggu industri manufaktur China. Akibatnya, penyediaan komponen untuk kendaraan yang dibuat di luar China terganggu.

Baca Juga: Balas Tuduhan Harvard, Terawan Naik Darah: Itu Namanya Menghina!

Tak hanya pabrikan Nissan yang mengalami dampak tersebut. Di Korea Selatan, pabrikan Hyundai Motors dan Kia Motors, serta anak perusahaan Renault RSM juga ditutup dengan alasan terhambatnya pasokan komponen dari China.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: