Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Cegah Penyebaran Corona, Vietnam Isolasi 10 Ribu Orang

Cegah Penyebaran Corona, Vietnam Isolasi 10 Ribu Orang Kredit Foto: Reuters/Thomas Peter
Warta Ekonomi, Vinh Phuc -

Beberapa desa kecil di Vietnam berpenduduk sekitar 10 ribu orang diisolasi, Kamis (13/2). Hal itu menyusul enam kasus virus corona baru yang terdeteksi di ibu kota negara tersebut.

Isolasi dilakukan di sebuah komunitas bernama Son Loi, sekitar 40 kilometer dari Hanoi. Itu merupakan karantina massal pertama di luar China sejak virus itu muncul dari Wuhan, China tahun lalu. 

"Pada 13 Februari 2020, kami akan segera melaksanakan tugas isolasi dan karantina daerah epidemi di komune Son Loi," ujar pernyataan kementerian kesehatan Vietnam dalam keterangan resminya dilansir Channel News Asia, Kamis.

Baca Juga: Geger WN China Terinfeksi Corona Usai Liburan di Bali, Indonesia Beneran Aman?

Kementerian mengatakan, waktu karantina selama 20 hari. Son Loi adalah daerah pertanian yang terdiri atas beberapa desa. Kementerian kesehatan sebelumnya mengatakan, lima orang di Son Loi telah terinfeksi virus itu, dan pada hari ini pihaknya melaporkan kasus keenam.

Pos pemeriksaan telah didirikan di sekitar komune, di Binh Xuyen, sebuah distrik di pinggiran Son Loi. Pejabat kesehatan yang mengenakan pakaian pelindung menyemprotkan desinfektan pada kendaraan di pos pemeriksaan.

Salah satu penduduk di desa Tran Van Minh mengatakan, pihak berwenang telah menyarankan warga untuk menghindari pertemuan besar di luar rumah mereka. "Kehidupan sangat terpengaruh," kata warga itu.

Menurutnya, sebagian besar tenaga kerja bergantung pada pekerjaan di bidang konstruksi dan pengecatan rumah. "Kini kita tidak bisa keluar dan bahkan jika kita melakukannya, klien tidak menyambut kita sebanyak sebelumnya," katanya.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Shelma Rachmahyanti

Bagikan Artikel: