Asing Bawa Kabur Cuan, Pasar Modal Bergetar!

Aksi profit taking marak dilakukan pasa penghujung pekan seperti hari ini, Jumat (14/02/2020). Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), sepanjang perdagangan sesi I, keuntungan jual yang dibawa keluar asing dari pasar modal nilainya mencapai Rp103,83 miliar.

Baca Juga: Valentine's Day: Hari Raya Patah Hati Sedunia Bagi Rupiah

Hal itu pun berdampak pada pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Meski sempat bergerak ke Utara hingga ke level tertinggi di 5.890,03, IHSG kembali jatuh ke zona merah dengan koreksi -0,06% ke level 5.868,55 pada jeda siang. Beberapa saat lalu, rupiah jatuh hingga ke level terendah di angka 5.843,43.

Baca Juga: Sukacita Hari Valentine: Dolar AS Diobral, Emas Dunia Banjir Kasih Sayang Global

Sejumlah 2,86 miliar saham diperdagangkan dengan frekuensi 189.937 kali dan membukukan nilai transaksi harian sebesar Rp2,89 triliun. Pergerakan saham yang terpantau meliputi 140 saham naik, 199 saham turun, dan 137 saham lainnya stagnan.

Bersama dengan IHSG, indeks Nikkei juga terkoreksi sebesar 0,63%. Sementara itu, ketiga indeks saham utama di Asia lainnya menguat, yakni Hang Seng naik 0,60%, Shanghai naik 0,52%, dan Strait Times naik 0,12%.