Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Alamaaak! Baru Sebentar Mendekam di Penjara, Lucinta Luna Berani Utang Senilai. . . .

Alamaaak! Baru Sebentar Mendekam di Penjara, Lucinta Luna Berani Utang Senilai. . . . Kredit Foto: (Foto: Vania/Okezone)
Warta Ekonomi, Jakarta -

Lucinta Luna resmi menjadi tahanan Polda Metro Jaya karena terjerat kasus penyalahgunaan narkotika. Lucinta yang baru mendapat keputusan pengadilan soal pergantian kelamin itu di tempatkan di sel khusus.

Beberapa hari mendekam di balik jeruji, Lucinta Luna meminta barang-barang yang biasa dia gunakan untuk hidup di dalam penjara. Hal ini terungkap dari pengakuan kekasih wanita Lucinta, Diah Ayu Ashari alias Abash.

Baca Juga: Lucinta Luna Akui Banyak Haters-nya, Makanya Pakai Ekstasi

Dikutip VIVAnews, Minggu 16 Februari 2020, dari akun instagram @rumpi_ttv, pembawa acara program televisi tersebut yakni Feni Rose langsung mendatangi apartemen Lucinta Luna, tempat di mana polisi meringkus pedangdut tersebut. Abash yang ada di lokasi mengemukakan hal yang mengejutkan, ternyata Lucinta ternyata sudah punya utang di penjara.

"Iya ada utang Rp300 ribu, baru masuk kan enggak pegang uang sama sekali jadi ngutang dulu buat ini itu," kata Abash.

Permintaan Lucinta itu dituliskan dalam secarik kertas, yang kemudian dibacakan langsung oleh Feni Rose. Feni yang melihat daftar tersebut sampai terbahak lantaran barang pribadi yang diminta Lucinta tidak masuk akal.

Baca Juga: Bukan di Korea, Lucinta Luna Operasi Ganti Kelamin di Sini...

"Gunting kuku, soflens nomor 8 warna kuning dan hitam, bedak, semua wig, body lotion, cemilan, kuteks, bulu mata, baju pendek kaos, celana pendek, bantal guling, kaca mata LV pink, jam tangan, ngutang Rp300 ribu, teh diet, topi Burberry, dll," kata Feni sambil tertawa.

Seperti diketahui, Lucinta Luna dibekuk polisi karena mengonsumsi narkotika dan obat-obatan. Kepada penyidik, artis transgender itu mengaku mengonsumsi obat penenang golongan psikotropika, tramadol dan riklona, karena depresi.

"Pengakuan awal yang bersangkutan memakai lima bulan untuk menghilangkan depresi. Dia konsultasi ke salah satu dokter pribadi minta obat tidur," ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Yusri, Rabu, 12 Februari 2020.

Saat ditanya apa yang membuat Lucinta depresi hingga susah tidur, polisi mengaku belum menanyakan soal itu ke Lucinta. Meski mengaku dapat tramadol dan riklona dari dokter, polisi tidak mau begitu saja percaya pada Lucinta.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: