Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bosowa Rencanakan Akuisisi Saham Bukopin 11,43 Persen

Warta Ekonomi -

WE Online - Bosowa Corporation (Bosowa) merencanakan untuk mengakuisisi saham PT Bank Bukopin Tbk sebesar 11,43 persen dari Koperasi Pegawai Bulog Seluruh Indonesia (Kopelindo).

"Rencana akuisisi saham Bukopin itu akan semakin memperkuat kemitraan strategis antara Bosowa dan Bukopin untuk tetap fokus mengembangkan pasar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), terutama di Indonesia bagian Timur," kata Managing Director Bosowa Corporindo Sadikin Aksa dalam siaran pers di Jakarta, Senin.

Ia menambahkan bahwa dengan pertumbuhan ekonomi yang selalu di atas rata-rata nasional, prospek sektor UMKM di Indonesia bagian Timur cukup besar.

Ia mengemukakan bahwa transaksi akuisisi itu disepakati melalui penandatangan Perjanjian Pengikatan Jual Beli Saham (PPJBS) antara Bosowa dan Kopelindo.

"Sesuai PPJBS, Bosowa akan membeli 11,43 persen saham Bukopin. Keputusan final akuisisi itu masih menunggu hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Bukopin dan Bosowa. Hal ini merupakan syarat dalam PPJBS yang harus dipenuhi untuk memperoleh persetujuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK)," kata dia.

Ia memaparkan bahwa Bosowa Corporindo sebelumnya sudah memiliki 18,57 persen saham Bank Bukopin. Maka setelah mendapatkan persetujuan dari regulator, kepemilikan saham di Bukopin akan meningkat menjadi 30 persen.

Sadikin mengatakan bahwa pihaknya juga tetap fokus memperkuat bisnis Bank Bukopin di Indonesia Bagian Barat. Pihaknya akan menjadikan Bukopin sebagai bank yang mendorong berkembangnya UMKM di seluruh Indonesia.

"Meningkatnya UMKM tentunya akan mendorong perekonomian Indonesia," katanya.

Sementara itu, Direktur Utama Bank Bukopin Glen Glenardi menyatakan bahwa pihaknya menyambut baik rencana masuknya Bosowa menjadi bagian dari Bank Bukopin.

"Kami berkeyakinan kemampuan dan pengalaman Bosowa akan semakin memperkuat posisi Bukopin sebagai bank nasional yang menjadi solusi bagi pengembangan sektor UMKM dan perekonomian Indonesia," katanya. (Ant)

Foto : Ist

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor:

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: