Seiring adanya anggapan masker bisa mencegah tertular virus corona (COVID-2019), pertanyaan baru mencuat, apakah orang sehat perlu juga mengenakannya?
"Orang sehat pakai (masker) kalau berada di keramaian. Tetapi kalau di rumah atau jalanan yang tidak ramai, tidak perlu," ujar konsultan paru sub infeksi RSUP Persahabatan dr.Erlina Burhan dalam Forum Diskusi "Cegah Virus Corona dengan Memperkuat Sistem Kekebalan Tubuh" di Jakarta, Rabu.
Baca Juga: WHO Bilang Virus Corona di Korut Terkendali
Masker, menurut dia, salah satu cara mengantisipasi terkena droplet dari orang lain misalnya saat batuk atau bersin. Droplet ini bisa saja mengandung virus termasuk COVID-2019 atau bakteri. Erlina menyarankan masker bedah bukannya N95 karena hanya diperuntukkan untuk petugas medis. Di sisi lain, masker N95 cukup membuat pemakainya sesak.
"Buat masyarakat masker bedah cukup. N95 itu untuk kami-kami (petugas medis). Sudah pernah pakai? Sesak," tutur dia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: