Kredit Foto: Antara/Reno Esnir
Nasib getir mewarnai aktivitas investasi di bursa sepanjang hari ini, Selasa (25/02/2020). Sepanjang hari bergerak di zona merah tak membuat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bosan. Alhasil, sampai akhir sesi II, IHSG terkoreksi 0,34% ke level 5.787,14.
Baca Juga: Jakarta Lumpuh, Global 'Bakar' Rupiah Sampai Melepuh!
Pergerakan IHSG pun terbilang sangat terbatas, yaitu hanya dalam jangkauan mulai dari level terendah di 5.752,34 hingga level tertinggi di 5.814,68. Faktor utama yang membuat pasar modal domestik tumbang ialah tekanan jual investor. Bursa mencatat, dalam sehari ini asing dan domestik menarik dana dari bursa masing-masing sebesar Rp840,10 miliar dan Rp789,95 miliar.
Baca Juga: Perusahaan John Riady Lepas Saham Siloam Hospitals ke Konglomerat Jepang: Marubeni Corporation
Sejumlah 5,44 miliar saham diperdagangkan dengan frekuensi 408.066 kali dan membukukan nilai transaksi harian sebesar Rp5,43 triliun. Pergerakan saham yang terpantau meliputi 164 saham naik, 238 saham turun, dan 139 saham lainnya stagnan.
Masih sama tak berdayanya dengan IHSG, dua indeks saham utama di Asia juga terkontraksi, yakni Nikkei turun 3,34% dan Shanghai turun 0,60%. Sementara itu, dua indeks lainnya menguat, yakni Hang Seng naik 0,27% dan Strait Times naik 053%.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait:
