Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bantu Lindungi WNI di Korsel dari Red Alert Corona, KBRI Terapkan Langkah-langkah Ini

Bantu Lindungi WNI di Korsel dari Red Alert Corona, KBRI Terapkan Langkah-langkah Ini Kredit Foto: Reuters/Tyrone Siu
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Seoul meningkatkan upaya perlindungan terhadap 37.043 warga Indonesia di Korea Selatan (Korsel) dari serangan virus corona Covid-19 yang kini merebak di negara itu.

Pemerintah Korsel sudah meningkatkan status kewaspadaan menjadi red alert dan ditetapkannya wilayah Daegu dan Gyeongsangbuk-do sebagai special care zones karena melonjakan angka orang yang terkena Covid-19.

Baca Juga: Korsel Akan Periksa 200.000 Ribu Orang Terkait Corona

Dalam pernyataan resmi, di Jakarta, Rabu (26/2/2020), KBRI Seoul terus menyebarkan berbagai informasi penting mengenai upaya meningkatkan kesadaran masyarakat dalam pencegahan virus COVID-19.

Hal ini dilakukan baik secara langsung maupun dengan berkoordinasi bersama simpul-simpul dan tokoh masyarakat mitra KBRI, paguyuban kedaerahan, mahasiswa, juga kelompok keagamaan seperti Jamaah Masjid Indonesia dan juga Jemaat Gereja.

KBRI juga menelepon sebagian mahasiswa dan masyarakat Indonesia lainnya di daerah yang terdampak paling parah, yaitu di Daegu dan Gyeongsangbuk-do. Hal itu untuk mengetahui secara langsung keadaan mereka, ketersediaan makanan, dan masker kesehatan.

Melalui kerja sama dengan berbagai instansi seperti BNI 46, membagikan masker kesehatan gratis terutama ke berbagai daerah yang terkena dampak paling parah.

“Kami terus berkoordinasi dengan berbagai otoritas terkait di Korsel maupun pemerintah pusat untuk melakukan langkah-langkah antisipatif yang perlu dilakukan. Saya percaya bahwa pemerintah Korsel mampu menangani wabah ini. Hal tersebut ditunjukkan dengan tingginya tingkat kepercayaan masyarakat terhadap langkah-langkah penanganan pemerintah Korsel,” kata Dubes RI untuk Korsel, Umar Hadi.

“Saya terus mengimbau agar masyarakat tetap tenang, selalu mengikuti perkembangan melalui sumber-sumber terpercaya dan juga berbagai imbauan KBRI melalui media sosial KBRI Seoul.“

Selama beberapa pekan terakhir, KBRI mengintensifkan info langkah-langkah pencegahan dari paparan Covid-19. Tak ayal sarana komunikasi ini menjadi rujukan penting bukan saja buat masyarakat Indonesia di Korsel namun juga keluarga mereka di Indonesia.

Memang saat ini menjaga daya tahan tubuh, dan kebersihan masih menjadi langkah utama pencegahan, selain juga menggunakan masker saat beraktivitas di luar ruangan.

Beberapa hari terakhir hotline KBRI selalu menjadi nomor rujukan berbagai masyarat di Korsel yang khawatir. Berbagai kekhawatiran masyarakat terus dialamatkan mulai dari ketersediaan masker, kondisi terkini di berbagai wilayah, hingga gejala COVID-19 dan dimana rumah sakit rujukan.

Hotline KBRI Seoul ini aktif 24 jam, 7 hari dalam sepekan. Hingga Selasa (25/2/2020) Korsel telah melaporkan 977 kasus terbaru dari Covid-19. Angka ini merupakan tertinggi di luar China, sebagai pusat penyebaran virus.

KBRI Seoul secara aktif akan terus memantau perkembangan ini dan menyiapkan langkah-langkah yang diperlukan sembari mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan terus waspada.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: