Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dapat Injeksi Dana Baru, Grab Mau Serius Garap Sektor . . . Buat Saingi Gojek

Dapat Injeksi Dana Baru, Grab Mau Serius Garap Sektor . . . Buat Saingi Gojek Kredit Foto: KR Asia
Warta Ekonomi, Surakarta -

Grab baru saja mengantongi dana segar senilai US$850 juta (sekitar Rp12 triliun) yang rencananya akan digunakan untuk mendorong pembayaran digital dan jasa keuangan.

Bank terbesar di Jepang, Mitsubishi UFJ Financial Group (MBFJF) menyuntikkan lebih dari US$700 juta (sekitar Rp9,9 triliun), sedangkan sisanya berasal dari perusahaan solusi teknologi Jepang, TIS.

Menurut Presiden Grab, Ming Maa, perusahaan akan mengembangkan produk keuangan. "Memastikan akses yang lebih besar ke layanan keuangan yang terjangkau dan dapat diakses merupakan kunci untuk meningkatkan inklusi keuangan di Asia Tenggara," katanya, dilansir dari CNN Internasional, Kamis (27/2/2020).

Baca Juga: Soal Wacana Gojek- Grab Dilebur jadi Satu, Ini Respons Menteri Plate

Sejak Uber hengkang dari Asia Tenggara, Grab telah menghadapi persaingan ketat dengan Gojek besutan Nadiem Makarim. Saingan besar Grab itu menembus pasar Singapura pada 2018.

Keduanya berlomba-lomba menciptakan aplikasi super, dengan menawarkan berbagai layanan ke pengguna--dari pengiriman makanan sampai layanan keuangan.

Tahun lalu, Grab merilis layanan keuangan berupa asuransi konsumen dan pinjaman kepada pengguna. Sementara, Gojek belum lama ini melakukan hal yang sama lewat produk GoSure.

Meski Grab berhasil mendominasi sejumlah pasar di Asia Tenggara, Gojek masih menjadi raja di Tanah Air. 

Menurut CB Insights, Grab bervaluasi lebih dari US$14 miliar, sedangkan Gojek lebih dari US$10 miliar.

 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Tanayastri Dini Isna

Bagikan Artikel: