Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gara-Gara Corona, Dana Asing Kabur Puluhan Triliun dari Indonesia

Gara-Gara Corona, Dana Asing Kabur Puluhan Triliun dari Indonesia Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Bank Indonesia mengungkapkan bahwa penyebaran virus corona berdampak besar terhadap perilaku investor global khususnya kepemilikan investasi mereka di berbagai negara. Imbasnya, hingga 27 Februari 2020 terjadi aliran modal keluar atau capital outflow sebesar Rp30,8 triliun.

"Sebagai informasi, aliran modal asing secara netto bulan ini untuk Surat Berharga Negara (SBN) terjadi outflow Rp26,2 triliun sampai 27 Februari 2020. Kemudian saham Rp4,1 triliun jadi Rp30,8 triliun secara total," kata Gubernur BI, Perry Warjiyo, di Jakarta, Jumat (28/2/2020).

Baca Juga: Corona Bikin IHSG dan Rupiah Tepar, Ini Kata Bos BI

Namun, secara year to date, mulai akhir Januari hingga Februari 2020, terjadi outflow di SBN sebesar Rp11 triliun, saham Rp1,6 triliun, sisanya outflow korporasi total 16 triliun. "(Ini) karena investor global melepas kepemilikan investasi portofolionya di banyak negara," ungkapnya.

Kondisi ini, lanjut Perry, berimbas pada nilai tukar rupiah dan Indeks harga Saham Gabungan (IHSG). "Dampak terhadap harga saham, turun sejak akhir Januari kurang lebih 20% jadi 5650-an IHSG. Pengaruh tehadap nilai tukar alami pelemahan ytd 1,08% sampai 27 Februari diperdagangkan sekitar 14 ribu per dolar AS," paparnya.

Kendati begitu, pelemahan rupiah relatif rendah dibandingkan dengan mata uang negara lain di kawasan Asia. "Contohnya Korea won selama ytd alami pelemahan 5,07%, Thai baht 6,42%, Singapura dolar melemah 3,76%, Malaysia ringgit melemah 2,91%," tutupnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: