Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jokowi Ngaku Ditawari Obat Penggemuk Badan, Netizen: Yang Penting Sehat

Jokowi Ngaku Ditawari Obat Penggemuk Badan, Netizen: Yang Penting Sehat Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku sering ditawari obat penggemuk badan oleh penjual online yang "mampir" di akun Instagramnya. Dia mengganggap hal itu bagian dari kreativitas masyarakat di era digital. Apalagi, Indonesia adalah negara dengan nilai ekonomi digital terbesar di ASEAN.

"Di media sosial banyak lapak penjual produk kebutuhan sehari-hari. Di Instagram saya sendiri banyak iklan obat penggemuk badan. Ditujukan ke saya?" tulis Jokowi melalui akun Twitternya, @jokowi, Kamis 27 Februari 2020.

Baca Juga: Pak Jokowi, Transparan Dong Soal Corona

"Itulah kreativitas masyarakat kita di era digital. Indonesia adalah negara dengan nilai ekonomi digital terbesar di kawasan ASEAN," sambung Jokowi.

Kicauan Jokowi mengundang komentar pengguna media sosial atau netizen. Hingga berita ini ditulis cuitan Jokowi sudah disukai 6.300 orang dan di-retweet 713 orang.

Selain kritik, adapula komentar-komentar kocak diberikan netizen. Salah satunya pemilik akun @heniunique. "Saya pengin stay slim kayak bapak. Slim but strong," cuitnya.

Komentar diberikan pemilik akun @Ganditaba. Menurut dia, gemuk tidak penting. Yang terpenting adalah sehat.

"Tak perlu gemuk yang penting sehat, apalagi bapak suka minum jamu tradisional, ayo pak seponsori lagi minum jamu tradisional untuk Indonesia sehat," cuitnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: