Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ada Kasus Corona di Indonesia, Reaksi Pasar Bikin IHSG Terkapar

Ada Kasus Corona di Indonesia, Reaksi Pasar Bikin IHSG Terkapar Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 1,68% ke level 5.361,25 pada penutupan perdagangan sesi II, Senin (2/03/2020). Sepanjang hari ini, IHSG bergerak dalam jangkauan mulai dari level terendah di 5,354,62 hingga level tertinggi di 5.491,14.

Baca Juga: Corona Jebol Gawang Indonesia, Rupiah Meronta-Ronta!

Koreksi mendalam yang memaksa IHSG harus kembali ke zona merah tidak terlepas dari reaksi pelaku pasar terhadap penemuan kasus terinfeksi virus corona di Jakarta. Usai Presiden Jokowi mengumumkan ada dua orang di Indonesia terinfeksi corona, tekanan jual kembali melanda pasar modal dengan akumulasi jual asing dan domestik masing-masing sebesar Rp291,15 miliar dan Rp325,37 miliar.

Baca Juga: Virus Corona Gebuk Rupiah sampai Berdarah-Darah, Bank Indonesia Langsung Pasang Badan!

Sejumlah 6,52 miliar saham diperdagangkan dengan frekuensi 508.021 kali dan membukukan nilai transaksi harian sebesar Rp6,91 triliun. Pergerakan saham yang terpantau meliputi 158 saham naik, 236 saham turun, dan 138 saham lainnya stagnan.

Bersama dengan IHSG, indeks Strait Times juga terkena tekanan jual dengan koreksi sebesar 0,11%. Sementara itu, tiga indeks saham utama lainnya kompak menguat, yakni Nikkei naik 0,95%, Hang Seng naik 0,62%, dan Shanghai naik 3,15%.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: